Gara-gara Jadi Tersangka Kasus Makar, Ahmad Dhani Batal Rilis Album Baru

BENTENGSUMBAR.COM - Dugaan makar yang menyeret nama musisi senior Ahmad Dhani menjadi tersangka membuat pimpinan Republik Cinta Management itu mengaku gagal merilis album baru yang rencananya dirilis beberapa waktu lalu.

Hal itu dikarenakan pihak rumah makan cepat saji yang rencananya menjadi tempat Dhani merilis album tak berani mengambil resiko karena Dhani telah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian.

Hal itu disayangkan oleh mantan suami Maia Estianty itu saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin, 5 Juni 2017.

"Jadi beberapa waktu lalu aku sebenarnya bikin album musik baru yang aku kasih nama 'Indonesia Klasik Jilid Satu' yang merupakan kumpulan lagu-lagu lawas yang sempat hits di eranya. Dan di album itu aku nyanyi satu lagu. Tapi gara-gara kemarin tersangkut kasus dugaan penistaan terhadap kepala negara dan kasus makar albumnya nggak jadi dirilis," ungkap Ahmad Dhani.

Dhai sendiri menceritakan kenapa akhirnya album tersebut batal dirilis lantaran dirinya ditetapkan sebagai tersangka.

"Dalam album itu ada 16 lagu yang semuanya bagus-bagus dan dinyanyikan oleh beberapa artis papan atas yang diambil dari beberapa artis lawas yang punya karya bagus seperti Dian PP, Utha Likumahuwa dan almarhum Chrisye. Dan lagu Di Wajahmu Kulihat Bulan rencananya akan di jadikan single pertama untuk album itu. Namun gara-gara aku ditetapkan jadi tersangka, sebuah restoran fast food yang mau merilis membatalkan mungkin karena mereka takut karena aku berstatus tersangka. Jadinya sampai sekarang belum juga dirilis-rilis," tambah Dhani.

Meski begitu, suami ulan Jameela akan berusaha bernegosiasi kembali dengan pihak restoran tersebut untuk kembali menjadwalkan ulang perilisan album tersebut. Namun bila tidak bisa, maka Dhani berencana akan memilih opsi lain untuk bisa merilis album barunya itu.

"Saya mau coba dulu bicara sama restoran itu, kan keren ada artis yang jadi tersangka. Tapi kalau nggak bisa juga, saya rilis di iTunes dan video YouTube," tutup Dhani.

(by/bsc)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News