Zulhardi Reses di Kampung Marapak, Ini Aspirasi yang Disampaikan Warga

Zulhardi Reses di Kampung Marapak, Ini Aspirasi yang Disampaikan Warga
BENTENGSUMBAR. COM - Sebagai anggota DPRD kota Padang Zulhardi Zakaria Latif melaksanakan reses pada masa sidang III tahun 2017 di mushalla Abrar Kampung Marapak Kelurahan Kalumbuk Kecamatan Kuranji Kota Padang, Jumat, 24 November 2017 malam.

Pada reses tersebut, warga menyampaikan aspirasinya kepada Ketua Komisi III DPRD kota Padang ini. Warga meminta Zulhardi memperjuangkan pembangunan jalan, drainase, dan kelengkapan kegiatan sosial kematian serta kelanjutan pembangunan mushalla. 

Arliswar, tokoh masyarakat setempat mengatakan, jalan di Tampat Pincuran Tujuh menembus ke jalan pemakaman Wak Ketok masih butuh pengerasan. Walau akses jalan sudah dibukan, namun sampai saat ini belum ada pengerasan badan jalan dilakukan. Jika nanti pengerasan sudah dilakukan sepanjang 1500 meter dengan lebar 5 meter, akan lebih membuat masyarakat nyaman membawa hasil panen mereka.

"Kemudian jalan Kampung Chaniago kurang lebih 200 meter juga butuh penimbunan atau pengerasan. Selain itu, drainase Kampung Marapak  juga perlu diperhatikan, karena jika turun hujan agak deras daerah itu selalu mengalami banjir," ungkapnya.

Pengurus mushalla Abrar, Jufrizal menjelaskan, saat ini pembangunan mushalla Abrar masih terbengkalai. Untuk itu masih butuh bantuan untuk penyelesaian pembangunan, baik fisik maupun non fisik demi kenyamanan dan kelancaran dalam beribadah bagi masyarakat setempat .

Menanggapi aspirasi warga, Zulhardi Z Latif mengatakan akan memperjuangkannya di lembaga dewan. Ia juga berjanji akan menyampaikan persoalan tersebut kepada pemerintah kota. 

"Bisa juga nantinya aspirasi masyarakat bisa kita perjuangkan melalui pokok-pokok pikiran anggota dewan. Aspirasi ini akan kita sampaikan pada Walikota Padang. Disamping itu mohon juga di iringi dengan proposalnya diserahkan sekitar bulan Februari 2018. Nanti serahkan pada saya," ujarnya. 

Zulhardi mengatakan, untuk pembangunan mushalla Abrar, pihaknya selaku anggota dewan sudah menyalurkan bantuan Rp 20 juta pada anggaran 2017. Namun, pencairannya harus dilakukan pengurus mushalla. 

"Untuk tahun 2018 nanti, ada bantuan sebanyak 40 majelis taklim, dan bantuan mobiler pada beberapa SD di Kecamatan Kuranji serta bantuan sarana untuk SMP Negeri 18 Padang," jelasnya. 

(by/mb)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »