BENTENGSUMBAR.COM - Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengungkapkan kekalahan jagoan mereka dalam Pilgub DKI Jakarta, Basuki T. Purnama-Djarot Saiful Hidayat, tidak membuat PSI surut untuk memperbaiki Indonesia.
Dia mengatakan di berbagai daerah telah dan akan terus bermunculan sosok-sosok pembaharu, dalam diri Ridwan Kamil di Bandung, Tri Rismaharini di Surabaya, Nurdin Abdullah di Bantaeng, atau Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi.
"Ahok boleh kalah, tapi seribu orang baik lainnya akan muncul memimpin Indonesia," kata Grace Natalie melalui siaran pers petang ini.
Dia mengatakan itu terkait keberadaan ratusan karangan bunga yang memenuhi halaman Balaikota sejak Senin (24/5) lalu. Akibat kekurangan tempat, karangan-karangan bunga itu dipindah sebagian ke lapangan IRTI di belakang Balaikota.
Ungkapan rasa sedih, penyemangat dan banyak juga lucu tertera dalam pesan karangan bunga. Nama pengirim misalnya: Ibu-ibu Boxing, Proud Citizens, Bandung Community, FHUI ‘93 Kecuali yang Intoleran, Mami Cantik Puri Mansion Lagi Mellow dan lain-lain.
Di karangan bunga tertuang berbagai curhat: "Hanya kalian di hati kami… tak akan pernah tergantikan", "Bapak Ahok Djarot, kalau aku disuruh untuk melupakanmu, aku mau ke Kelurahan dulu. Minta surat keterangan tidak mampu", "Oh Tuhan, Kucinta Basuki, Kusayang Tjahaja, Rindu Purnama, Inginkan Badja."
Grace menilai belum pernah dalam sejarah politik Indonesia, sebuah kekalahan diganjar dengan begitu dalamnya kesedihan dan gelombang simpati. Ratusan karangan bunga, antrean masyarakat di Balaikota dua hari terakhir, adalah pengakuan sekaligus ekspresi rasa terima kasih atas kerja keras Gubernur DKI Basuki T. Purnama, yang hanya dalam dua tahun telah membuat begitu banyak perubahan di Jakarta.
Diperkirakan masyarakat akan terus berdatangan ke Balaikota Jakarta, dalam hari-hari ke depan. Untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada Ahok, yang telah memperbaiki begitu banyak hal di Ibukota.
PSI sendiri memasang karangan bunga PSI sepanjang 4x12 meter. Karangan bunga PSI menyita perhatian dan mengundang banyak pengunjung Balaikota berselfie di depannya, bertuliskan “Satu kekalahan seribu bunga merekah. Terima kasih Ahok!”.
Sementara itu, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, mempertegas komitmen mereka untuk terus mendukung kandidat-kandidat terbaik dalam Pilkada serentak Februari 2018 mendatang.
(by/rmol)
Dia mengatakan di berbagai daerah telah dan akan terus bermunculan sosok-sosok pembaharu, dalam diri Ridwan Kamil di Bandung, Tri Rismaharini di Surabaya, Nurdin Abdullah di Bantaeng, atau Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi.
"Ahok boleh kalah, tapi seribu orang baik lainnya akan muncul memimpin Indonesia," kata Grace Natalie melalui siaran pers petang ini.
Dia mengatakan itu terkait keberadaan ratusan karangan bunga yang memenuhi halaman Balaikota sejak Senin (24/5) lalu. Akibat kekurangan tempat, karangan-karangan bunga itu dipindah sebagian ke lapangan IRTI di belakang Balaikota.
Ungkapan rasa sedih, penyemangat dan banyak juga lucu tertera dalam pesan karangan bunga. Nama pengirim misalnya: Ibu-ibu Boxing, Proud Citizens, Bandung Community, FHUI ‘93 Kecuali yang Intoleran, Mami Cantik Puri Mansion Lagi Mellow dan lain-lain.
Di karangan bunga tertuang berbagai curhat: "Hanya kalian di hati kami… tak akan pernah tergantikan", "Bapak Ahok Djarot, kalau aku disuruh untuk melupakanmu, aku mau ke Kelurahan dulu. Minta surat keterangan tidak mampu", "Oh Tuhan, Kucinta Basuki, Kusayang Tjahaja, Rindu Purnama, Inginkan Badja."
Grace menilai belum pernah dalam sejarah politik Indonesia, sebuah kekalahan diganjar dengan begitu dalamnya kesedihan dan gelombang simpati. Ratusan karangan bunga, antrean masyarakat di Balaikota dua hari terakhir, adalah pengakuan sekaligus ekspresi rasa terima kasih atas kerja keras Gubernur DKI Basuki T. Purnama, yang hanya dalam dua tahun telah membuat begitu banyak perubahan di Jakarta.
Diperkirakan masyarakat akan terus berdatangan ke Balaikota Jakarta, dalam hari-hari ke depan. Untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada Ahok, yang telah memperbaiki begitu banyak hal di Ibukota.
PSI sendiri memasang karangan bunga PSI sepanjang 4x12 meter. Karangan bunga PSI menyita perhatian dan mengundang banyak pengunjung Balaikota berselfie di depannya, bertuliskan “Satu kekalahan seribu bunga merekah. Terima kasih Ahok!”.
Sementara itu, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, mempertegas komitmen mereka untuk terus mendukung kandidat-kandidat terbaik dalam Pilkada serentak Februari 2018 mendatang.
(by/rmol)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »