Padang Banjir, Gubernur Irwan: Mari Kita Berdoa, Semoga Rahmat Hujan Ini Tetap Akan Menjadi Berkah Untuk Kita Semua

BENTENGSUMBAR.COM - Hujan disertai angin kencang sejak Rabu, 31 Mei 2017 dini hari menyebabkan Kota Padang, Sumatera Barat dilanda banjir. Kawasan Jondul Rawang, Kecamatan Padang Selatanan merupakan daerah terparah. 

Banjir Padang, Sumatera Barat, terjadi akibat hujan yang ekstrem disertai angin kencang. Banjir setinggi 50-150 sentimeter itu juga memicu tanah longsor.

Rumah-rumah warga terendam banjir, bahkan warga sahur di tengah genangan air yang masuk ke rumah mereka. Saat Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat H Nasrul Abit mengunjungi daerah itu, Rabu, 31 Mei 2017 pagi, warga mengatakan, daerah yang mereka tinggali kerap dilanda banjir jika hujan datang. 

Parahnya, lapor warga Jondul kepada Wagub, walau sudah puluhan tahun menjadi langganan banjir, namun belum ada perhatian dari pemerintah daerah untuk mengatasi banjir tersebut. Camat Padang Selatan, Fuji Astomo mengakui, pihaknya sudah mengirimkan laporan ke Dinas PU Kota Padang, namun belum ada tanggapan.

Menanggapi situasi terkini di Kota Padang, Gubernur Irwan Prayitno pun melayangkan himbauan kepada warga. Himbauan itu disampaikan secara langsung di halaman facebook miliknya. Berikut himbauan Gubernur Irwan Prayitno: 

"Sehubungan dengan tingginya curah hujan di Sumatera Barat sejak kemarin yang telah menyebabkan bencana alam banjir, longsor, dan bencana alam lainnya, maka dengan ini kami menghimbau kepada masyarakat Sumbar untuk:

1. Tetap waspada dengan kemungkinan masih adanya potensi hujan lebat yang akan menyebabkan banjir dan longsor

2. Kepada masyarakat yang ada di sekitar pegunungan, sungai dan dataran ketinggian serta daerah berpotensi banjir diharapkan untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana alam susulan seperti banjir dan longsor.

3. Dihimbau agar tetap hati-hati dan menjaga jarak aman dengan lokasi yg berpotensi bencana.

4. Dihimbau kepada seluruh pengendara kendaraan, agar berhati-hati berkendaraan, karena jalanan licin dan menghindari jalan yang berpotensi banjir dan longsor.

5. Bagi masyarakat yg saat ini tertimpa musibah bencana, atas nama pribadi dan pemerintah, saya juga merasa turut berduka dan prihatin dan berdoa semoga kita tetap sabar dan tabah menerima cobaan Allah ini.

6. Insyaa Allah semua stakeholder terkait akan kami kerahkan utk membantu meringankan duka akibat musibah bencana ini. Pemerintah Sumbar sejak kemarin telah berkoordinasi dengan semua stakeholder terkait, termasuk seluruh Pemkab dan Pemko se Sumbar untuk mengatasi dan mengantisipasi semua persoalan di saat banjir dan pasca bencana banjir.

7. Kami juga menghimbau, kiranya kita saling bantu dan saling bahu membahu dlm tanggap darurat pasca bencana banjir. Mari kita saling memberikan informasi dan diharapkan partisipasi warga untuk dapat memberikan laporan apapun juga tentang dampak bencana banjir kpd posko tanggap darurat bencana terdekat.

8. Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten/Kota, akan segera berupaya semaksimal mungkin untuk segera menyelesaikan persoalan banjir, diantaranya adalah penyelesaian masalah drainase.

Mari kita berdoa, semoga rahmat hujan ini tetap akan menjadi berkah untuk kita semua..

Aamiinn"

Demikian himbauan Gubernur Irwan Prayitno, yang dikenal sangat cinta akan rakyatnya.

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News