BentengSumbar.com --- Mungkin kali inilah Sumatera Barat mendapat pemimpin yang lengkap dari segi keilmuan dan keahlian. Ya, Gubernur Irwan Prayitno, putra Kuranji yang kini memimpin Sumatera Barat. Gubernur yang piawai di segala bidang, itulah kata sebagian pengikutnya.
Betapa tidak, Irwan merupakan seorang guru besar dibidang Sumber Daya Manusia (SDM). Gelar profesornya pun bukan main-main, tetapi dapat dipertanggungjawabkan secara akademik. Dia pernah menjadi dosen di beberapa perguruan tinggi di negeri ini, sebelum terjun ke dunia politik.
Terjuan ke dunia politik, dan mewakili rakyat Sumatera Barat di DPR RI beberapa kali periode, sebelum partainya memutuskan dia untuk bertugas di Sumatera Barat. Dua kali mencalonkan diri sebagai gubernur, kali kedua baru dia terpilih. Pencalonan pertama dia 'keok' oleh Gamawan Fauzi yang sekarang Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Irwan Prayitno dalam kesehariannya juga dikenal sebagai Ustad. Banyak muridnya di daerah ini. Dia Ustad yang cukup disegani. Bahkan, setelah menjadi gubernur pun, dia kerap berpidato layaknya seorang ustad. Itu tandanya dia tak lupa dengan kaji lama.
Ini yang unik, Irwan Prayitno juga dikenal piawai memainkan alat musik. Alat musik dram ditangannya memiliki irama khas sekali. Walau banyak ulama yang mengharamkan alat musik, tetapi bagi Irwan Prayitno memainkan alat musik memberikan warna tersendiri dalam hidupnya.
Bak kata pepatah, "Hidup tanpa seni itu hampa," mungkin itulah alasan Irwan bermain musik. Bahkan sudah mulai masuk dunia rekaman. Kalau Gamawan Fauzi dikenal sebagai pelantun, "Si Bunian," Gubernur Irwan lebih adem dengan lagu-lagu bertemakan religi.
Kepiawain gubernur yang satu memainkan alat musik dram telah cukup teruji. Di beberapa kesempatan dia memainkan alat musik itu dengan penuh penghayatan membuat semua mata terpana. Tapi agaknya, untuk lagu-lagu dangdut, Irwan Prayitno agak gagap mengiringinya. Pernah pada suatu kesempatan wartawan BentengSumbar.com membawakan lagu, "Undangan Palsu," sang gubernur malah bertanya, "lagu apa itu?" (***)
Betapa tidak, Irwan merupakan seorang guru besar dibidang Sumber Daya Manusia (SDM). Gelar profesornya pun bukan main-main, tetapi dapat dipertanggungjawabkan secara akademik. Dia pernah menjadi dosen di beberapa perguruan tinggi di negeri ini, sebelum terjun ke dunia politik.
Terjuan ke dunia politik, dan mewakili rakyat Sumatera Barat di DPR RI beberapa kali periode, sebelum partainya memutuskan dia untuk bertugas di Sumatera Barat. Dua kali mencalonkan diri sebagai gubernur, kali kedua baru dia terpilih. Pencalonan pertama dia 'keok' oleh Gamawan Fauzi yang sekarang Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Irwan Prayitno dalam kesehariannya juga dikenal sebagai Ustad. Banyak muridnya di daerah ini. Dia Ustad yang cukup disegani. Bahkan, setelah menjadi gubernur pun, dia kerap berpidato layaknya seorang ustad. Itu tandanya dia tak lupa dengan kaji lama.
Ini yang unik, Irwan Prayitno juga dikenal piawai memainkan alat musik. Alat musik dram ditangannya memiliki irama khas sekali. Walau banyak ulama yang mengharamkan alat musik, tetapi bagi Irwan Prayitno memainkan alat musik memberikan warna tersendiri dalam hidupnya.
Bak kata pepatah, "Hidup tanpa seni itu hampa," mungkin itulah alasan Irwan bermain musik. Bahkan sudah mulai masuk dunia rekaman. Kalau Gamawan Fauzi dikenal sebagai pelantun, "Si Bunian," Gubernur Irwan lebih adem dengan lagu-lagu bertemakan religi.
Kepiawain gubernur yang satu memainkan alat musik dram telah cukup teruji. Di beberapa kesempatan dia memainkan alat musik itu dengan penuh penghayatan membuat semua mata terpana. Tapi agaknya, untuk lagu-lagu dangdut, Irwan Prayitno agak gagap mengiringinya. Pernah pada suatu kesempatan wartawan BentengSumbar.com membawakan lagu, "Undangan Palsu," sang gubernur malah bertanya, "lagu apa itu?" (***)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »