Hancurkan 12 Rumah, Batang Ulakan Perlu Normalisasi

BentengSumbar.com --- Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim menyayangkan Batang Ulakan Korong Kapuah Nagari Gadur yang meluluhlantakan 12 rumah penduduk sampai saat ini belum di perbaiki. Rumah yang rusak karena Batang Ulakan sering terjadi banjir yang meruntuhkan tebing, hingga merusak rumah penduduk yang ada di pingigir lokasi Batang Ulakan tersebut.

“Karena Batang Ulakan yang merusak rumah disekitar pinggiran rumah penduduk, kita akan kembalikan aliran sungai itu ke bentuk semula dengan meluruskan aliran sungai, sehingga tidak merebak kepemukiman masyarakat,” kata Muslim Kasim saat melihat Batang Ulakan di dampingi Kepala PSDA Provinsi Sumatera Barat Ali Musri, Kabiro Humas Setda Provinsi Sumatera Barat Irwan, Walinagari Gadur Kecamatan Enam Lingkung Irkaswandi, Senen (24/3).

Namun Wagub menegaskan, jika nanti normalisasi Batang Ulakan dikerjakan, masyarakat harus memberikan sokongan dalam pengerjaannya. Kepada masyarakat yang tanahnya terkena proyek normalisasi sungai Batang Ulakan jangan pula mempersoalkan. "Kita kasihan dengan penduduk yang tinggal di bantaran sungai," ujarnya.

Wagub juga menyayangkan normalisasi Batang Ulakan tidak cepat ditanggulangi, akibatnya akan lebih parah lagi, merusak puluhan hektar sawah dan kebun kelapa masyarakat. Di minta kepada Pemerintah Padangpariaman segera membuat usulan ke Provinsi Sumatera Barat untuk dianggarkan.

“ 12 rumah 1 mushalla diterjang longsoran tebing di Batang Ulakan ini sejak tahun 2007 sampai 2013 sampai saat ini belum ada bantuan di Pemerintah setempat, ini juga telah mengancam kebun kelapa 5 hektar dan sawah penduduk 10 hektar,” kata Walinagari Gadur Irkaswandi ketika mendampingi Wagub di lokasi.

Gadur Irkaswandi mengatakan, pihaknya juga sudah berkali kali membuat proposal ke pemda Padangpariaman, namun sampai saat sekarang belum ada realisasinya. Normalisasi ini sangat perlu sekali, sehingga tidak memperparah keadaan. Normalisasi dulu juga pernah dikerjakan dengan meluruskan aliran sungai. Namun dengan seringnya banjir, aliran sungai sering merubah dan menghantam rumah masyarakat.

Sebelumnya Wakil Gubernur juga telah meninjau Batang Mangoe dengan harapan masyarakat harus menerima kehadiran proyek ini, sehingga normalisasi sungai dapat dituntaskan. Banjir yang sering terjadi akibat pendangkalan muara sungai di tambah lagi sungai yang ada berliku liku, sehingga alirannya tidak sempurna sampai ke muara. (Jhon)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »