Muslim Kasim Terima Penghargaan Wredatama Nugraha Utama

H Muslim Kasim menerima  Penghargaan Wredatama Nugraha Utama. 
BentengSumbar.com --- Pengurus Besar Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PB-PWRI) pada HUT yang ke 52 tahun 2014, memberikan penghargaan dan tanda kehormatan Wredatama Nugraha Utama untuk Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim yang diserahkan secara langsung oleh Ketua Umum PWRI Haryono Suyono di Padepokan Pencaksilat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur, Rabu malam (10/9).

Kegiatan ini merupakan acara penutup dari Rapat Kerja Nasional PWRI dalam rangka peringatan HUT ke-52 tahun 2014, yang dihari oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Azwar Abu Bakar, Pimpinan Taspen, BPJS Pusat, Fuad Bawazier, beberapa mantan pejabat Negara dan utusan PWRI seluruh Indonesia.

Wakil Gubernur Muslim Kasim dalam kesempatan itu menyampaikan, rasa terima kasih atas perhatian pengurus besar PWRI Pusat yang telah memberikan penghargaan dan Tanda Kehormatan Wredatama Nugraha Utama atas karya kepedulian trehadap kesinambungan PWRI dalam memberikan kontribusi positif memajukan pembangunan secara nasional.

"Sebagai pensiunan mesti terus memberikan pengabdian terbaik, tanpa kenal kata berhenti. Kita sebagai bahagian dari masyarakat pada umumnya, dengan berbagai pengalaman selama ini mesti selalu optimis dalam memajukan pelaksanaan pembangunan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Semangat optimis mesti terus kita tularkan kepada generasi penerus bangsa, sebagai upaya menumbuhkan kesadaran hiudp berbangsa dan bernegara," ujarnya.

Jangan dipikir setelah pensiun, tidak melakukan apa-apa terhadap kemajuan pembangunan bangsa dan Negara, selagi masih sehat dan kuat tentu kontribusi pemikiran dan pengabdian ini memberi dampak kuat ketangguhan dan katahan bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi kemajuan bangsa-bangsa lain, himbaunya.

Muslim Kasim juga menyampaikan, penghargaan ini tentunya juga mampu membangkitkan gelora perjuangan untuk kejayaan bangsa itu tanpa kenal pensiun. Selagi nyawa dikandung hayat, berbuat untuk bangsa dan Negara itu merupakan kewajiban bersama, tanpa melihat umur maupun kemampuan diri.

Setiap diharapkan tidak pernah mengenal lelah dalam pengabdian, untuk mencapai kesejahteraan yang dicita-cita dalam tekad Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus oleh Sukarno – Hatta. Oleh karena itu semangat pengabdian ini mesti terus tumbuh distiap hati, jiwa raga rakyat Indonesia setiap waktunya, tanpa ada kata berhenti, ujarnya.

Sementara itu, Rusdi Lubis, Ketua PWRI Provinsi Sumatera Barat disela-sela kegiatan menyampaikan, pemberian Pengahargaan dan Tanda Kehormatan Wredatama Nugraha Utama kepada Wakil Gubernur Muslim Kasim ini merupakan bentuk apresiasi atas segala pengabdian dan perhatiannya selama 10 menjabat sebagai Ketua Pembina PWRI di Pemkab Padang Pariaman dan sebagai Wakil Ketua Pembina selama 4 tahun di tinkgat Provinsi Sumatera Barat.

"Kita juga melihat, bagaimana dedikadi pengabdian yang telah diperbuat seorang Muslim Kasim, walaupun setelah pensiun sebagai PNS. Kita mengetahui beliau selama ini sebagai salah seorang karyawan Bulog, terakhir sebagai kepala Bulog Sumbar, terus mengembangkan karya diri memajukan pembangunan di Kabupaten Padang Parimanan," ungkapnya.

Sumatera Barat pada tahun 2006 juga telah mendapat penghargaan yang sama diberikan kepada Karseno (alm) dan tahun 2014 ini ada dua orang tokoh pensiunan PNS Sumatera Barat, yakni Mulsim Kasim dan Fachri Ahmad. Kehadiran PWRI dalam pemerintahan, sesungguhnya dapat memberikan masukan dan saran yang baik dalam menetapakan kebijakan oleh Pemprov Sumbar guna percepatan pembangunan daearah. Anggota PWRI yang dalam Rakernas saat ini telah mengajukan perubahan anggaran dasar dengan menetapkan setiap PNS/ASN pensiun otomatis menjadi anggota PWRI, terangnya.

Saat ini diketahui baru 7 instansi di Sumatera Barat yang telah memiliki organisasi pensiunan seperti BPN, Kemenag, Perindag, Koperasi dan lain-lain. Sementara di Sekretariat Daerah belum sama sekali. Padahal organisasi pensiun ini dapat mengakomodir pemikiran-pemikiran yang dapat membantu pemerintah mencarikan berbagai solusi terhadap kondisi yang terjadi. "Selain itu, harapan kita bagaimana pula organisasi pensiun ini juga menumbuhkembangkan silaturrahmi hingga dapat juga saling memberikan perhatian sesama pensiunan," harapnya. (rel)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »