![]() |
Adib Alfikri, SE, M. Si. |
Masih lama memang, tetapi suasana Pilkada sudah mulai terasa. Ada yang berkeinginan dwi kepemimpinan Mahyeldi Ansharullah dan Emzalmi Zaini dilanjutkan untuk periode kedua. Namun tak sedikit pula yang mendorong Emzalmi, Wakil Walikota Padang saat ini, untuk maju mencalonkan diri sebagai walikota, tak berpasangan lagi dengan Mahyeldi.
Dorongan agar Emzalmi Zaini maju sebagai Walikota Padang pada Pilkada serentak 2018 kebanyakan datang dari Anak Nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji. Ini dapat kita lihat dari diskusi yang terjadi di media jejaring sosial.
Bahkan, jika Emzalmi Zaini tidak siap maju sebagai Walikota, mereka sudah pula mengancang-ancang mencari calon alternatif. Diantaranya ada nama Irwan Basir Datuk Rajo Alam, Iswandi Muchtar, Evi Yandri Rajo Budiman, dan sederet nama lainnya.
Apa yang melatar belakangi mereka untuk mendorong Emzalmi Zaini maju sebagai Walikota Padang? Tak lain tak bukan, berdasarkan informasi yang penulis himpun, hanya karena faktor ketimpangan dalam menjalankan roda pemerintahan. Seakan-akan, Emzalmi ditinggalkan dalam beberapa kali pengambilan keputusan penting.
Menurut mereka, "bayangan hitam" yang menyelimuti Mahyeldi menjadi penyebabnya. Dalam pengambilan keputusan, sering 'bayangan hitam" ini dituding berperan besar, sehingga keputusan yang diambil tidak memenuhi harapan sebagian pihak yang tentunya memiliki kepentingan dengan keputusan tersebut.
Namun, tak sedikit pula yang menginginkan untuk mempertahankan kepemimpinan Mahyeldi Ansharullah dan melanjutkan pada periode kedua. Mereka mengajukan nama Adib Alfikri sebagai alternatif, jika Emzalmi Zaini menolak berpasangan lagi dengan Mahyeldi.
Sebagaimana diketahui, Adib Alfikri merupakan Anak Nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji yang berkecimpung dibirokrasi. Saat ini, Adib Alfikri menjabat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Padang.
Sebelum diangkat menjadi Kepala Dispenda Kota Padang, Adib Alfikri menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumatera Barat.
Adib Alfikri memang pantas dan layak mereka ajukan sebagai calon alternatif. Betapa tidak. Selama ini Adib Alfikri sudah kenyang makan asam garam pada organisasi kepemudaan. Ia pernah menjadi Ketua DPD KNPI Provinsi Sumatera Barat, dan Ketua IPSI Kota Padang.
Dari latar yang dia miliki, tentu Adib dikenal luas dikalangan olahragawan dan dunia persilatan, disamping dekat dengan aktivis kepemudaan di daerah ini. Ia pun memiliki jaringan luas di gerakan kepemudaan Muhamaddiyah, dan Garda Keadilan yang dikenal sebagai gerakan kepanduan di Partai Keadilan Sejahtera.
Kedekatan dengan semua elemen yang ada, baik pemuda, atlit, pelatih, pandeka, tuo silek, dan kader muda PKS, tentu saja menjadi modal tersendiri bagi Adib Alfikri. Apatah lagi, Adib Alfikri termasuk pemuda yang energik, inovatif dan mudah bergaul dengan semua kalangan.
Ketika penulis menanyakan langsung kepada Adib Alfikri, apakah dia siap maju sebagai calon Wakil Walikota Padang, dengan tegas dia mengatakan siap, jangankan untuk calon Wakil Walikota, untuk calon Walikota pun dia siap. Namun, sebagai adik yang santun, Adib tetap meminta restu terlebih dahulu dari kakaknya, Irwan Prayitno, yang saat ini merupakan Gubernur Provinsi Sumatera Barat.
Ditulis Oleh:
Zamri Yahya
Wakil Ketua FKAN Pauh IX Kecamatan Kuranji
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »