Tifatul Sembiring Bantah Penyebar Info Hoax, Netizen: Bapak Saudaraan Sama Jonru Ginting Ya?

Tifatul Sembiring Bantah Penyebar Info Hoax, Netizen: Bapak Saudaraan Sama Jonru Ginting Ya?
BENTENGSUMBAR.COM - Politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring membantah kalau dirinya penyebar info hoax. Bantahan itu dilayangkannya melalui akun twitter Tifatul Sembiring‏ @tifsembiring, Senin, 4 September 2017 sekira pukul 23.12 WIB.
Tifatul Sembiring Bantah Penyebar Info Hoax, Netizen: Bapak Saudaraan Sama Jonru Ginting Ya?

"Anda bisa cek tweet2 di TL saya, dan saya bukan penyebar info hoax. Namun kesalahan2 kutip dan posting mungkin saja terjadi," ungkapnya. 

Penegasan itu disampaikan Tifatul, terkait adanya tuduhan dirinya menyebarkan foto hoax tentang pembantaian etnis Rohingya di Myanmar. 

"Kami ingin mengajak kita semua agr peduli, atas pelanggaran hak asasi manusia ini. Simpati, menyumbang bahkan memprotes pembantaian ini. Saat bersemangat begitu, salah seorang teman mengirim yg katanya foto pembantaian etnis Rohingya," kicauannya.

Foto tersebut ia posting dan ia cc ke akun @sahal_AS. Belakangan, banyak info yang mengatakan foto itu bukan foto korban pembantaian di Rohingya, tetapi demo di Thailand. Ipun menegaskan, foto yang dikatakan hoax tersebut telah dia hapus. 

"Saya posting, dan sy cc. ke mas @sahal_AS . Belakangan, banyak info yg mengatakan bahwa itu bukan foto Rohingya, tapi demo di Thailnad. Lalu foto tersebut saya HAPUS. Artinya RALAT atas kesalahan posting foto itu sudah segera saya lakukan."

Bahkan, ia pun menyampaikan permohonan maaf lahir bathin kepada Sahal AS karena sudah men-cc foto tersebut kepadanya. Namun, ia menyebut, Sahal pernah melakukan kesalahan yang sama.

"Saya menyampaikan mohon maaf lahir dan bathin kepada mas @sahal_AS karena sudah men-cc. kan foto tersebut kpd beliau. Hal yg sama juga pernah dilakukan oleh mas @sahal_AS ketika posting foto santri yg terbuka auratnya. Saya ingatkan, beliau menghapusnya."

Menurutnya, kesalahan posting juga sering terjadi di media-media mainstream, ketika dilakukan hak jawab, redaksi yang bersangkutan meralatnya dan memohon maaf.

"Catatan: Kesalahan posting juga sering terjadi di media2 mainstream, ketika dilakukan hak jawab, redaksi ybs meralatnya dan memohon maaf."

Ia menegaskan, kesalahan posting di medsos bisa terjadi, kalau keliru hendaklah diralat dan dikoreksi. Ia mengatakan, hal ini adalah biasa.


Tifatul Sembiring Bantah Penyebar Info Hoax, Netizen: Bapak Saudaraan Sama Jonru Ginting Ya?
"Kesalahan posting di medsos bisa terjadi, kalau keliru hendaklah diralat dan diKOREKSI, dan menurut saya hal ini adalah biasa."

Netizen pun kembali membalas kicauan Tifatul Sembiring. Berikut sebagian balasan kritis netizen:

























































Selengkapnya, silahkan lihat di akun twitter @tifsembiring!

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »