BENTENGSUMBAR. COM - Angkatan Bersenjata Cina melayangkan nota protes kepada pemerintah Amerika Serikat terkait kebijakan Washington memperkuat hubungan militer dengan Taiwan dan melanggar Kebijakan Satu Cina.
IRNA melaporkan, salah satu situs berita Cina, Rabu, 15 Agustus 2018 mengabarkan, dalam nota protes yang dilayangkan militer Cina disebutkan bahwa Taiwan adalah isu paling sensitif dalam hubungan Beijing-Washington, dan Cina tidak akan membiarkan Amerika melanggar hak kedaulatannya.
Nota protes itu disampaikan militer Cina setelah sebelumnya Presiden Amerika, Donald Trump, Senin, 13 Agustus 2018 menandatangani anggaran pertahanan negara itu senilai 717 milyar dolar dan mengubahnya menjadi undang-undang yang disebut "undang-undang menghadapi Cina dan memperkuat hubungan militer dengan Taiwan".
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina juga sempat mengatakan bahwa draf undang-undang tersebut membahayakan hubungan Beijing-Washington.
Ia menegaskan, Cina tidak bisa menerima penguatan hubungan militer Amerika dengan Taiwan.
Jubir Kemenlu Cina, Lu Kang, Selasa, 14 Agustus 2018 memprotes penandatanganan draf anggaran pertahanan tahun 2019 Amerika dan meminta pemerintah Washington untuk menghentikan perang dingin dengan Beijing dan berinteraksi dengan Cina menggunakan metode yang benar.
Cina menganggap Taiwan sebagai bagian tak terpisahkan dari wilayahnya dan berulang kali mengumumkan, pemisahan diri Taiwan tidak bisa dibiarkan.
(Sumber: parstoday.com)
IRNA melaporkan, salah satu situs berita Cina, Rabu, 15 Agustus 2018 mengabarkan, dalam nota protes yang dilayangkan militer Cina disebutkan bahwa Taiwan adalah isu paling sensitif dalam hubungan Beijing-Washington, dan Cina tidak akan membiarkan Amerika melanggar hak kedaulatannya.
Nota protes itu disampaikan militer Cina setelah sebelumnya Presiden Amerika, Donald Trump, Senin, 13 Agustus 2018 menandatangani anggaran pertahanan negara itu senilai 717 milyar dolar dan mengubahnya menjadi undang-undang yang disebut "undang-undang menghadapi Cina dan memperkuat hubungan militer dengan Taiwan".
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina juga sempat mengatakan bahwa draf undang-undang tersebut membahayakan hubungan Beijing-Washington.
Ia menegaskan, Cina tidak bisa menerima penguatan hubungan militer Amerika dengan Taiwan.
Jubir Kemenlu Cina, Lu Kang, Selasa, 14 Agustus 2018 memprotes penandatanganan draf anggaran pertahanan tahun 2019 Amerika dan meminta pemerintah Washington untuk menghentikan perang dingin dengan Beijing dan berinteraksi dengan Cina menggunakan metode yang benar.
Cina menganggap Taiwan sebagai bagian tak terpisahkan dari wilayahnya dan berulang kali mengumumkan, pemisahan diri Taiwan tidak bisa dibiarkan.
(Sumber: parstoday.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »