BY USING statistical and econometric approach, stabilitas politik penting bagi economic growth. Lingkungan politik yang stabil adalah prasyarat sustainable development.
World bank 1996-2019; Indonesia's Political stability index (-2.5 weak; 2.5 strong). Rata-rata -1.05 point. Termasuk lemah. Tahun 2003 titik terendah stabilitas politik (-2.09 point). Tahun 2019 stabilitas politik ada di angka -0.48 point.
Democratic system trigger instabilitas politik. Karena, menurut Samuel Huntington, demokrasi "invites political pluralism".
Paradox-nya, "Democracy can not arise in society that are prone to internal conflict," kata Giovanni Sartori.
Target oposisi Nietzsche's morality of the slaves adalah menciptakan political instability. Cirinya asal beda dengan pemerintah.
Cita-citanya ingin sekali menciptakan "Arab Spring" di Indonesian soil. Via social-media, mereka tebar hoax, hatespeech, dan fitnah.
Giliran dicomot, mereka berdalih "itu kritik". Mereka erase garis pembatas antara kritik vs. caci-maki, fitnah, hoax, cyberbully, dan hujatan.
Lalu mereka balik nyerang pemerintah persekusi aktivis. Faktanya para perusuh ditangkap karena nyebar hoax & provokasi. Kena pasal ITE. Bukan karena background "aktifis"-nya atau beda pendapat. Pliz dech. Ga usa ngada-ngada.
Konsekuensi dari multi-party system. "Multi-party democracy experienced large-scale instability in terms of political violence, strikes, rallies & protests," kata Bingham Powell.
Tugas Pemerintah; maintain order & stabilitas. Tangkap satu per satu perusuh & teroris. Pangkas putik-putik provokator. Rakyat full support. Infiltrate their blood stream. Tanam double agents.
Embrio instabilitas dihadapi dengan mengembalikan dimensi "stateness" dari nation state. Indonesia adalah nation state yaitu bentuk pemerintahan yang menggantikan the old form of polity i.e. polis & empire. Max Weber mengartikan "stateness" itu sebagai "A monopoly of legitimate use of physical force".
In more critical situation, Pemerintah bisa adopsi "constitutional dictatorship". Konstitusi Amerika punya "dictator clause" yang menyatakan "the President may adjourn [congress] to such Time as he shall think proper".
President Abraham Lincoln exercised extraordinary powers to preserve the Union.
"Constitutional dictatorship" adalah a form of government during an emergency. Penguasa ngga bersifat absolute dan authoritasnya tetap dibatasi konstitusi.
THE END
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »