Ulil Abshar Abdalla Ingatkan Media soal Panggilan Gus Nur: Dia Gukan "Gus"

Ulil Abshar Abdalla Ingatkan Media soal Panggilan Gus Nur: Dia Gukan "Gus"
BENTENGSUMBAR.COM - Tokoh Jaringan Islam Liberal, Ulil Abshar Abdalla mengingatkan awak media soal panggilan Gus di depan nama Sugi Nur Raharja. 


Pasalnya, selama ini kebanyakan awak media menulis nama Sugi Nur Raharja dengan sebutan Gus Nur.


Menurut Ulil Abshar Abdalla, Sugi Nur Raharja bukanlah seorang Gus. 


"Wahai teman2 media: Sebutan yg tepat adalah Nur Sugik. Bukan Gus Nur. Dia bukan "gus." ungkapnya melalui akun twitter miliknya, Ulil Abshar-Abdalla @ulil pada Ahad, 25 Oktober 2020, seperti dikutip BentengSumbar.com


Warganet pun menanggapi beragam postingan Ulil Abshar Abdalla tersebut. Ada yang setuju, ada pula yang tidak.


Berikut komentar sebagian netizen:


Akun adriMuhammadBendera Monako @adriCB8: "Dia tdk pernah mendeklarasikan drnya untuk dipanggil Gus,dia tdk pernah minta2 kpd siapapun untuk dipanggil Gus,diapun tdk pernah menulis didpn nmnya dg sebutan Gus, INGAT !

yg memberi dan memanggilnya GUS adalah santri2nya jamaahnya dan masyarakat yg pernah bersilahturohmi dgnya."


Akun イムロンチャイルド @bani_imran1: "Gus bkn mesti anak kyai.. tetapi daerah sya sebutan Gus itu Krn beliau org yg dituakan/disegani.. jd sya tetap manggil beliau GUS nur tetap sama dg panjenengan Gus ulil."


Akun Mohammed Nadir @dirhammett: "Beliau adalah ulama, yang cukup terkenal dikalangan keluarganya."


Akun Icuk Prayogi @icukprayogi: "Nah. Akhirnya ada pesohor yg bicara masalah GUS. Jelas, bukan GUS, kenapa ditulis GUS. Karena wartawan awam terhadap arti sebutan ini atau memang ada kesengajaan yg terus diulang."


Akun Joe DPR SAMPAH! @JoeLibertador: "Jelas kesengajaan lah, Sugik Nur tanpa GUS tidak mempunyai bobot yg pantas utk "menantang" organisasi sebesar NU, hanyalah begundal pansos. Beda jika ditambahi embel GUS, seolah2 tokoh ulama yg dizolimi dan memancing pengikutnya bersuara. Ingat, media cari uang lewat keributan."


Akun Hasto Suprayogo: "Nampaknya media memperlakukan label Gus pada Nur Sugik lebih sebagai brand name bukan sebagai label keturunan kyai apalagi keilmuan."


Akun 𝗘𝗧𝗛𝗜𝗖𝗦 𝗔𝗥𝗜𝗘𝗖𝗛 @EthicsA: "Inilah yang dikawatirkan oleh Gus dur dan 

@gusmusgusmu

 slma ini. Akan banyak org2, dimna tdk memiliki cukup ilmu agama namun mengaku2 sbg  ulama/ustadz dadakan. Mirisnya, bnyk sekali pengikutnya."


(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »