Novel Baswedan Cs Bentuk IM57, Pimpinan KPK Langsung Bereaksi: Sekali lagi...

BENTENGSUMBAR.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak menutup kemungkinan bakal bekerja sama dengan LSM besutan Novel Baswedan Cs di kemudian hari.

Itu disampaikan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menanggapi pembentukan Indonesia Memanggil 57 Institute (IM57).

Lembaga itu menjadi wadah bagi 57 mantan pegawai KPK yang dinyatakan tak lulus TWK sebagai syarat alih status menjadi ASN.

“Kalau memang komitmen orientasi kelembagaannya adalah memberantas korupsi, tentu KPK akan terbuka untuk melakukan kolaborasi,” ujar Ghufron, Jumat, 8 Oktober 2021.

KPK, lanjut Ghufron, sangat terbuka dengan semua kelompok masyarakat yang ingin berpartisipasi memberantas korupsi di Indonesia.

Jika LSM bentukan Novel Baswedan Cs itu bisa ikut membantu kerja-kerja pemberantasan korupsi, pihaknya pun terbuka.

“Sekali lagi, yang jelas KPK akan terus melakukan pemberantasan korupsi dengan seluruh lapisan masyarakat dengan siapapun. Termasuk dengan IM57,” tandasnya.

Untuk diketahui, Novel Baswedan Sc membentuk IM57 Istitute sebagai wadah bekas pegawai KPK yang tak lulus TWK yang dideklarasikan di hari terkahir bekerja.

IM57 Institute dipimpin Executive Board yang terdiri dari Hery Muryanto, Sujanarko, Novel Baswedan, Giri Suprapdiono, serta Chandra SR.

Adapun para penyidik dan penyelidik senior yang dipecat KPK akan mengisi jabatan Investigation Board.

Sementara ahli hukum dan peneliti senior yang didepak dari KPK akan mengisi Law and Strategic Research Board.

Lalu, ahli pendidikan dan training antikorupsi pecatan lembaga antirasuah itu bakal bertugas d Education and Training Board. (Pojoksatu)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News