Ultimatum Presiden Jokowi Agar 3x24 Jam Realisasikan 12 Tuntutan, BEM SI: Bila Tidak Terpenuhi Kami Akan Turun Lagi

BENTENGSUMBAR.COM - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) mengultimatum Presiden Jokowi agar selama 3x24 jam terkait 12 tuntutan yang mereka layangkan dalam aksi demonstrasi di Kawasan Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021.

Koordinator Pusat Aliansi BEM SI dari Universitas Riau (UNRI) Kaharuddin menyebutkan, ultimatum itu pihaknya tekankan agar Jokowi bisa merealisasikan 12 tuntutan yang BEM SI telah dilayangkan tersebut.

"Kami mengultimatum kepada Presiden Jokowi dalam 3x24 jam. Bila tuntutan kita tidak terpenuhi maka kami akan turun lagi," ujar Kaharduddin dari atas mobil Komando di kawasan Bundaran Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021.

Adapun ultimatum tersebut Kaharuddin tegaskan setelah Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko menemui massa aksi di lokasi demonstrasi dan menerima draft tuntutan yang sudah disiapkan oleh Aliansi BEM SI.

Sebelumnya diberitakan Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko akhirnya menemui massa aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di lokasi demontrasi Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar pukul 16:50 WIB itu Moeldoko merespon 12 tuntutan Aliansi BEM SI yang diajukan kepada pemerintahan Jokowi.

Dalam pertemuanya itu, Moeldoko mengatakan akan mempelajari secara seksama tuntutan yang telah diajukan oleh BEM SI untuk pemerintah.

"Yang penting demo dijalankan dengan tertib. Apalagi saat ini (demo) memiliki pemikiran pemikiran bagus untuk pemerintah. Semuanya itu akan kita pelajari dengan baik," ucap Moeldoko di lokasi demonstrasi Jalan Medan Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Oktober 2021.

Lebih lanjut, mantan Panglima TNI itu mengatakan, dalam mengelola sebuah negara yang besar, Moledoko mengatakan tidak cukup hanya dijalankan oleh pemerintah.

Ia mengatakan berbagai pihak perlu ikut kontribusi dan ikut berpikir keras menjalankan roda pemerintahan agar jalannya pemerintahan bisa berjalan efektif. 

"Untuk itu apa yang kalian pikirkan adalah bagian dari kontribusi dalam proses pembangunan nasional. Untuk itu sekali lagi saya berterimakasih kepada kalian semuanya kalian telah memiliki pemikiran pemikiran yang bagus dalam melakukan tindakan demo yang cukup baik dan tertib," ujar Moledoko seraya disambut tepuk tangan massa aksi.

Terakhir ia pun menghimbau agar massa aksi tetap mematuhi protokol kesehatan dalam melancarkan setiap aksi penyampaian pendapat. (Poskota)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »