Beredar 'Ramalan' Tengku Zulkarnain Usai Ustaz Farid Okbah Ditangkap Densus 88: Apa Kita Tidak Terlambat?

BENTENGSUMBAR.COM - Pernyataan almarhum Ustaz Tengku Zulkarnain mendadak kembali ramai di media sosial menyusul penangkapan Ustaz Farid Okbah oleh Densus 88 Antiteror.

Sebuah jejak digital foto tangkapan layar cuitan Ustaz Tengku Zulkarnain soal obrolannya dengan Ma'ruf Amin banyak dibagikan warganet.

Dalam cuitan tersebut, Ustaz Tengku Zulkarnain menyatakan bahwa dirinya sempat berbicara dengan Ma'ruf Amin bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) bisa jadi akan dibubarkan menyusul HTI dan FPI.

"Saya pernah berkata di Kantor MUI pd Yang Mulia Yai Ma'ruf Amin, 'Saya khawatir Yai, Sekarang HTI dibubarkan, besok FPI, terakhir MUI dibubarkan'," begitu tulis Ustaz Tengku dalam foto yang dilihat Galamedia Rabu, 17 November 2021.

Cuitan tersebut ditulis Tengku Zulkarnain pada 13 Mei 2019 yang lalu. Diketahui bahwa Ustaz Tengku sempat menjabat Sekjen MUI pusat.

Ustaz tengku melanjutkan bahwa kala itu Ma'ruf Amin yang juga pernah menjabat Ketua Dewan Pertimbangan MUI menyatakan bahwa hal tersebut harus dilawan.

"Beliau memandang wajah saya. Kemudian berkata 'KITA LAWAN...!'," tulisnya.

"Kemudian saya berkata 'Saat itu, apa kita tidak terlambat?' Beliau diam," tukas Ustaz tengku dalam cuitannya.

Pernyataan tersebut menjadi sorotan warganet lantaran dianggap bahwa pernyataan tersebut seperti apa yang terjadi saat ini.

Seperti diketahui, HTI telah resmi dibubarkan alias menjadi organisasi terlarang oleh pemerintah. Selanjutnya hal serupa juga terjadi pada FPI.

Tak lama berselang usai Ustaz Farid Okbah ditangkap desakan untuk pembubaran MUI juga sempat mencuat di Twitter.

Soalnya, Ustaz Farid sendiri memang merupakan anggota Komisi Fatwa MUI pusat meskipun MUI telah menyatakan bahwa soal kasusnya tak terkait dengan organisasi MUI.

Sebelumnya, Ustaz Farid Okbah ditangkap di kediamannya di kawasan Bekasi pada Selasa, 16 November 2021 dini hari.

"Kemudian, FAO (Farid Ahmad Okbah, red). Ditangkap sama di Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan Selasa, 16 November 2021.

Disebutkan bahwa Ustaz Farid ditangkap bersama dua orang lainnya atas dugaan tindak terorisme.

"Penangkapan tersangka tindak pidana terorisme dilakukan terhadap saudara AZ, AA (Ahmad Zain An Najah, red), dan FAO (Farid Ahmad Okbah)," ujar Ramadhan. (Galamedia)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News