Strategi Pemasaran Produk Bintang Clothing dengan Sistem Online dan Offline di Era Modern

PAKAIAN merupakan salah satu kebutuhan primer yang tidak bisa ditinggalkan. Sehubungan dengankebutuhan primer tersebut maka bermunculan keanekaragaman model pakaian yang mana disebut fashion. 

Fashion adalah gaya berpakaian atau berbusana yang populer dalam suatu budaya atau sebagai mode dimana digunakan seseorang baik dalam kehidupan sehari-harinya atau pada saat acara tertentu. 

Dengan adanya fashion tersebut dapat menunjang penampilan seseorang, sehingga fashion diperlukan oleh masyarakat yang jumlahnya semakin meningkat.

Banyaknya para pengusaha menimbulkan suatu fenomena bisnis yaitu persaingan yang membuat para pelaku bisnis selalu berusaha untuk mempertahankan usahanya dan bersaing untuk mencapai tujuan yang diharapkan melalui penerapan strategi pemasaran. 

Di era modern ini, pesawat informasi beredar sangat pesat melalui jaringan komputer yang dikenal dengan internet. 

Teknologi yang lebih maju mengubah dan mempengaruhi kebiasaan berbelanja orang-orang yang beralih dari perdagangan tradisional ke perdagangan online. Ini telah mengubah dunia bisnis. 

Kemajuan teknologi membuat perusahaan yang sebelumnya bergerak di bidang penjualan langsung beralih ke toko online. 

Dapatkan laporan Craft bahwa lebih dari 5% pengiklan tidak mengerti apa yang membuat teknik pemasaran ini efektif untuk tujuan bisnis mereka.

Akibatnya, sebagian besar konten pemasaran digital ditujukan untuk membangun kesadaran dan keterlibatan pengguna. 

Jangan menjual secara langsung atau menghasilkan penjualan dan prospek langsung. Hal ini terlihat di Indonesia.

Misalnya, perkembangan penawaran online yang pesat dan tren belanja online dari tahun 2000 hingga saat ini.

Apalagi di zaman sekarang ini media sosial yang sangat canggih dengan berbagai jenis dan gaya.

Membantu mempromosikan barang untuk dijual atau dibeli di Twitter, Instagram, Facebook, Blog, Tiktok, dll.

Dalam ilmupemasaran, sebelum melakukan promosiatau pendekatan pemasaran yang lainnya, segmen atau pasar yang dituju harus jelas.

Lebih dari 66% kegagalan bisnis selama 10 tahun pertama yangdisebabkan karena adanya kegagalan pengusaha dalam mendefinisikan pasar yang dituju atau dihadapi dan manajemen yang lemah.

Strategi dalam menghadapi persaingan, pertama yaitu memberikan harga grosir tanpa minimal pembelian pada sistem online maupun offline, promosi dengan memberikan flour barang didepan toko beserta keterangan harga dan promosi di facebook, instagram dan aplikasi lainnya, penyaluran barang secara langsung maupun melalui ekspedisi, yang terakhir adalah beragam atau bervariasinya produk. 

Sesuai dengan keinginan dan pilihan konsumen memberikan strategiyang dilakukan yaitu produk yang ditawarkan bervariasi atau beragam, menerapkan harga terjangkau dan promosi menggunakan media online dan memberikan flour barang didepan beserta keterangan harga, penyaluran barang secara langsung dan melalui ekspedisi. 

Strategi pemasaran yang dilakukan Bintang Clothing yaitu ready stock barang yang bervariasi, harga yang terjangkau, melakukan promosi dan distribusi secara face to face.

Sedangkan strategi pemasaran sistem online Bintang Clothing adalah kelengkapan barang yang bervariasi, memanfaatkan sosial media dan mengfokuskan aplikasi, harga yang terjangkau dan distribusi melalui perantara. 

Terdapat persamaan dan perbedaan strategi pemasaran yang dilakukan Bintang Clothing antara sistem online dan sistem offline, persamaanya adalah menggunakan strategi kelengkapanatau beragamnya produk yang ditawarkan dan harga terjangkau.

Sedangkan perbedaanya adalah sistem online mengfokuskan pada aplikasi atau sosial media dan distribusi melalui perantara, sedangkan sistem offline melakukan promosi dengan menggunakan flour barang didepan toko beserta keterangan harga dan distribusi secara langsung atau face to face.

Selain produk bervariasi, Bintang Clothing juga menerapkan harga terjangkau agar dapat di jangkau seluruh masyarakat. 

Selanjutnya adalah promosi yaitu pada penjualan online menggunakan facebookdan aplikasi dengan gambar semenarik mungkin dengan kelengkapan informasi namun pada penjualan offline yaitu memberikan flour barang didepan beserta keterangan harga. 

Dengan adanya promosi yang dilakukan, maka penyaluran barang pada penjualan offline adalah penyaluran secara langsung ke toko Bintang Clothing dan penyaluran barang pada penjualan online yaitu melalui ekspedisi.

Dalam menghadapi persaingan,Bintang clothing menerapkan beberapa strategi pada toko Bintang Clothing dengan sistem online maupun sistem offline.

Strategi yang diterapkan yaitu dengan memberikan harga grosir kepadasetiap konsumennya tanpa minimal pembelian pada pembelian online maupun offline, selain itu Bintang Clothing juga memberikan promosi yang menarik yaitu memberikan flour barang didepan toko dengan keterangan harga dan promosi di facebook atau aplikasi dengan membuat gambar yang menarik dan keterangan yang lengkap tentang produk yang ditawarkan serta harga yangditawarkan.

*Penulis: Bintang Ramadhan, Mahasiswa S1 Manajemen Universitas Andalas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »