Yayasan Bustanul Yaqin Punggung Kasik Berikan Sumbangan Untuk Korban Cianjur

BENTENGSUMBAR.COM - Sebagai bentuk rasa kemanusiaan sesama anak bangsa serta melaksanakan program tahunan serta memenuhi ajakan penggalangan dana oleh Baznas Kabupaten Padang Pariaman dengan nomor 344/Baznas.Pd-Prm/PH/XI/2022  perihal penggalangan dana untuk korban gempa bumi  di Cianjur Jawa Barat.

Ketua Yayasan Bustanul Yaqin Punggung Kasik Lubuk Alung Kabupaten Padang Pariaman Dr. Rahmat Tuanku Sulaiman, MM memberikan sumbangan sebesar satu juta rupiah untuk korban gempa Cianjur  melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Padang Pariaman bertempat di kantor Baznas Kabupaten Padang Pariaman  Rabu, (07/12/2022).

“Untung tidak dapat diraih, malang tidak dapat ditolak, telah terjadi bencana gempa di Cianjur. Gempa tersebut mengakibatkan banyak bangunan rumah yang roboh dan hancur, serta banyak korban yang meninggal dunia dan sakit parah, serta menelan kerugian harta. Sebagai sesama anak bangsa, tentu kita ikut merasakan duka yang mereka rasakan. Maka mereka yang tertimpa musibah sangat membutuhkan uluran tangan kita. Seberapapun besarnya, yang penting ada rasa empati dari kita untuk membantu mereka. Maka Yayasan Bustanul Yaqin Punggung Kasik ikut berpartisipasi meringankan beban mereka dengan menyumbangkan uang sebesar satu juta rupiah,” ungkap Rahmat sesaat setelah menyerahkan bantuan tersebut.

Menurutnya, apa yang dilakukan ini adalah sebagai bentuk kepedulian sekaligus merealisasikan program Yayasan yang dipimpinnya bergerak di bidang pendidikan, sosial keagamaan dan kemanusiaan. 

Rahmat saat diminta Baznas untuk memberikan testimoni pemberian donasi kebencanaan dan kemanusiaan ini melalui Baznas kabupaten Padang Pariaman menyebutkan ini adalah langkah yang tepat. Ajakan Baznas Kabupaten Padang Pariaman untuk menyurati berbagai ormas dan organisasi sosial kemanusian untuk menyalurkan donasi yang dikumpulkan ke Baznas   kemudian disalurkan ke korban adalah sudah benar dan tepat.

Sebab Baznas adalah lembaga resmi dalam rangka memungut dana zakat, infak sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya berdasarkan amanat undang-undang nomor 23 tahun 2011. 

“Apa yang dilakukan Baznas Padang Pariaman sudah tepat untuk menggerakan berbagai elemen masyarakat untuk menghimpun donasi kebencanaan dan kemanusiaan   kemudian diserahkan kepada Baznas.  Baznas bersama pemerintah daerah menyalurkan kepada korban gempa. InsyaAllah Baznas akan amanah dalam menyalurkan donasi ini. Kita berharap kepada berbagai pihak juga ikut menggerakan donasi ini kemudian menyerahkan kepada Baznas dan  diserahkan ke korban,” ulasnya sambil mengajak.

Rahmat menyebutkan  Yayasan Bustanul Yaqin dengan ratusan santri yang diasuhnya juga melakukan doa bersama untuk korban gempa dan doa untuk keselamatan bangsa. 

Sebab doa santri dapat mengetuk pintu langit dalam mendatangkan keberkahan dan menolak bencana.

“Di samping kita berdonasi juga melangitkan doa untuk mereka yang tertimpa korban gempa. Yang meninggal semoga husnul khotimah dan keluarganya diberikan kesabaran dan ketabahan. Kemudian bagi kita yang berdoa juga mendapatkan rahmat, terhindar dari berbagai bencana,” tambahnya.

Meskipun donasi yang diberikan Yayasan tanpa memungut iuran dari anak asuhnya, tapi donasi menggunakan dana Yayasan yang dikelolanya, dimana salah satu program kerjanya adalah Program Sosial dan Kemanusiaan yaitu membantu korban yang tertimpa bencana.

Di tempat terpisah, Wakil Ketua Baznas Kabupaten Padang Pariaman, Drs Zulfami, M.Pd yang menerima sumbangan tersebut menyampaikaan apresiasi kepada Ketua Yayasan Bustanul Yaqin Punggung Kasik, yang   mempercayakan Baznas Padang Pariaman untuk menitipkan sumbangan donasinya untuk korban Cianjur.

“InsyaAllah, sumbangan ini segera akan kita salurkan kepada korban Gempa Cianjur bersama dengan donasi lainnya. Apa yang dilakukan oleh Yayasan Bustanul Yaqin ini merupakan amal kebaikan dan sekaligus pembelajaran untuk bekerjasama meringankan beban saudara sebangsa dan setanah air. Bersedekah atau berinfak untuk orang orang yang terkena musibah merupakan bagian dari praktek dari ajaran agama. Oleh karena itu  Yayasan juga ikut berdonasi bisa memberikan contoh kepada seluruh lembaga sosial lainnya,” ujarnya. (at)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »