Maju di Pilkada 2024, Khairul Ikhwan Datang untuk Membangun Kota Padang

DR. H. Khairul Ikhwan, MM
DR. H. Khairul Ikhwan, MM., anak nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji disebut-sebut bakal maju di Pemìlihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang 2024.
BENTENGSUMBAR.COM - Bursa bakal calon Kepala Daerah menjelang pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang mulai ramai, salah satunya yang disebut-sebut bakal maju adalah DR. H. Khairul Ikhwan, MM., anak nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji.

Meski selepas mengabdikan diri sebagai anggota DPRD Kota Padang periode 1999 – 2004, nama DR. H. Khairul Ikhwan MM seolah “menghilang, namun belakangan namanya kembali senter menjadi buah bibir di Ranah Bingkuang.

Pria kelahiran 15 Agustus yang juga merupakan dosen dan instruktur utama Adzkia grup ini diketahui saat ini banyak berkiprah di Kota Payakumbuh dan menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan Air Minum Tirta Sago (PAMTIGO) Kota Randang tersebut.

Sebelum mengabdikan diri di Kota Payakumbuh, Khairul tercatat sebagai Ketua Dewan Pengawas PDAM Kota Padang 2014 – 2015. Sebelumnya pada tahun 2011 – 2015 Khairul Ikhwan merupakan Sekretaris Dewan Pengawas PDAM tersebut.

Selama memimpin Perusahaan Air Minum Tirta Sago Payakumbuh itu “lakek tangan” pria lulusan S2 SDM program Magister Managemen Universitas Negeri Padang (UNP) dan lulusan Doktor Administrasi Publik Universitas Padjadjaran (UNPAD) Bandung cukup bisa dirasakan. 

Buktinya ia mampu membawa Perumda itu meraih penghargaan TOP BUMD Awards yang diselenggarakan majalah Top Business di Hotel Raffles Jakarta, Rabu  malam 20 Maret 2024.

Penghargaan TOP BUMD Awards Predikat Bintang 4 itu diraih Khairul Ikhwan lantaran perusahaan yang dipimpinnya itu dinilai memiliki pencapaian kinerja yang baik, kepemimpinan dan manajemennya baik dan relatif selaras dengan Visi BUMD.

Kini menjelang pemilihan umum Walikota Padang 2024 (Pilkada) dilaksanakan pada 27 November 2024, nama Khairul Ikhwan yang juga pernah membawa Perusahaan Air Minum Tirta Sago meraih penghargaan Pencapaian Cakupan Pelayanan Tinggi untuk Kota Sedang pada tahun 2022 dan TOP BUMD Awards Predikat Bintang 3 tahun 2021 dan 2022 serta penghargaan terbaik 2 Kategori Digitalisasi Layanan Pelanggan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tahun 2022 ini ramai diperbincangkan.

Khairul Ikhwan yang merupakan adik kandung mantan Gubernur Sumbar dua periode Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, M.Sc., ini dinilai merupakan tokoh yang takah untuk memimpin Kota Padang lima tahun mendatang.

Menanggapi namanya sedang hangat diperpbincangkan berbagai kalangan sebagai tokoh yang takah untuk memimpin Kota Padang, Khairul Ikhwan yang dihubungi wartawan media ini melalui telpon selularnya, Kamis 28 Maret 2024, mengungkapkan ucapan terimakasih.

“Alhamdulillah, terimakasih banyak bila masyarakat menaruh kepercayaan pada saya untuk memimpin Kota Padang lima tahun mendatang,” katanya.

Ketika ditanya apa yang akan dilakukannya untuk menata kawasan pesisir ke depan, Khairul menjawab dengan tegas bahwa untuk wilayah pesisir yang lebih penting adalah membuka akses ke arah ketinggian, membuat jalur evakuasi tsunami, shelter dan lainnya.

Sebab, kata mantan Ketua Dewan Penasehat Majelis Daerah (MD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ini ancaman gempa dan tsunami tak boleh dilupakan.

Terkait dengan pengembangan dunia pariwisata, kata mantan Ketua Dewan Penasehat Kadin Kota Payakumbuh tahun 2022 dan mantan Ketua Umum DPP IKA Fisip Unand tahun 2016 – 2020 ini, yang lebih cocok dikembangkan untuk Kota Padang adalah pariwisata premium yang tidak memicu tumpukkan manusia dan tumpukkan pemukiman di daerah pesisir.

Kata Khairul Ikhwan menjelaskan, destinasi wisata premium ini lebih mengedepankan prinsip-prinsip pariwisata berkualitas dan berkelanjutan.

Dimana pengembangannya harus memperhatikan dampak terhadap lingkungan, sosial, budaya, makhluk hidup, dan ekonomi, baik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan.

"Dalam penerapannya, pariwisata ini memiliki prinsip untuk memberdayakan masyarakat melalui kebudayaan dan kearifan lokal yang ada. Sejalan dengan itu melestarikan alam dan meningkatkan kesejahteraan, serta ditambah aspek pengelolaan secara profesional. Initinya, tidak semata-mata memperhitungkan dampak ekonomi, tapi juga dampak yang akan terjadi terhadap lingkungan dan sosial budaya masyarakatnya,” ujar mantan Ketua Fraksi Partai Keadilan DPRD Kota Padang periode 1999 – 2004 ini. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »