Israel Akan Bangun 300 Unit Permukiman Baru di Tepi Barat

Israel Akan Bangun 300 Unit Permukiman Baru di Tepi Barat
BENTENGSUMBAR. COM - Pejabat Israel akan melanjutkan rencana pembangunan 300 unit permukiman baru di Tepi Barat pendudukan, meski kecaman internasional terhadap perampasan lahan oleh rezim Tel Aviv dan kebijakan perluasan permukiman di wilayah Palestina.

Komite Perencanaan dan Bangunan Yerusalem akan mengeluarkan izin untuk pembangunan unit permukiman baru pada hari Senin, demikian dilaporkan sejumlah media lokal.

Unit-unit permukiman tersebut akan dibangun di permukiman Gilo, di lima kilometer selatan Quds, dan dua kilometer di sebelah barat Betlehem.

Kurang dari sebulan sebelum Presiden AS Donald Trump mulai menjabat, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mengadopsi Resolusi 2334, menuntut Israel "segera dan sepenuhnya menghentikan semua kegiatan pembangunan permukiman di wilayah Palestina pendudukan, termasuk di Quds."

Sekitar 600.000 warga Israel tinggal di lebih dari 230 permukiman ilegal yang dibangun sejak pendudukan Israel pada tahun 1967 di Tepi Barat dan timur Quds.

Warga Palestina menuntut Tepi Barat sebagai bagian dari negara merdeka Palestina, Quds sebagai ibukotanya.

Putaran perundingan damai Israel-Palestina tehenti pada 2014. Di antara faktor gagalnya perundingan adalah perluasan pemukiman Israel yang terus berlanjut di wilayah-wilayah Palestina.

(ptc)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »