![]() |
Opriadi Ghufran |
Untuk semarak maulid Nabi 1435 Hijriah atau tahun 2014 ini, BKS kota Padang akan mengadakan acara yang keempat kalinya dan sebagai tuan rumah Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang. Kemudian BKS TPQ-TQA Lubeg melalui rapat seluruh BKS tingkat kecamatan menetapkan Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX sebagai tuan rumah.
“Insya Allah, semarak maulid Nabi untuk tahun 1435 Hijriah ini, akan kita adakan pada Selasa yang rencananya akan di buka langsung oleh Wakil Walikota Padang Ustad H. Mahyeldi Anshorullah. Selain itu, pada hari yang sama kita juga memperingati hari jadi BKS kota Padang. Semoga perhelatan akbar ini berjalan lancar dan ke depannya kegiatan tersebut tetap berlanjut. Untuk itu, Lubeg sebagai tuan rumah kali ini mengharapkan anak-anak bisa meraih hasil bagus,” ungkap Ketua Panitia Semarak Maulid Nabi Kecamatan Lubeg, Opriadi Ghufran.
Menurut rencana, kata Opriadi lagi, pembukan acara ini bertempat di Mesjid Ikhwanul Muslimin Komplek Pegambiran Permai Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX. Sedangkan lomba akan dipecah pada dua tempat, yaitu di Mesjid Al Munawwarah jalan Berlian III dan Mesjid Baitul Makmur di jalan Zamrud.
Mesjid Ikhwanul Muslimin selain tempat pembukaan, juga menjadi tempat penyelenggaraan lomba cabang hafalan Juz Amma, MTQ di Mesjid Baitul Makmur, lomba adzan dan da’i cilik di Mesjid Al Munawwarah.
Kriteria dan jumlah peserta, jelas Opriadi, pada cabang MTQ pesertanya kategori putra dan putri dari perwakilan per kecamatan, Juz Amma satu grup berjumlah sepuluh orang per kecamatan dan total peserta semuanya 110 orang. Sedangkan lomba adzan subuh peserta satu orang per kecamatan dan da’i cilik (Dacil) dengan jumlah peserta 22 orang putra putri. Total peserta untuk lomba semarak maulid Nabi tahun 1435 Hijriah berjumlah 165 orang. Mereka akan menampilkan kemampuannya di masing-masing cabang lomba. Dimana masing pemenang dari juara satu sampai tiga akan mendapatkan piala, piagam, sertifikat dan tabanas berupa uang.
Acara ini akan dilaksanakan selama satu hari saja, dan penutupan dilaksanakan seusai shalat 'Ashar di Mesjid Ikhwanul Muslimin. Panitia tidak menetapakan juara umumnya tetapi hanya juara percabang, karena dengan juara umum setiap peserta akan berjuang mati-matian sehingga tujuan dari acara sebenarnya tidak tercapai. Sebab acara tersebut bertujuan kepada seluruh anak-anak TPQ-TQA mengetahui dan memperingati peristiwa kelahiran Rasulullah SAW sebagai tauladan umat dan juga memotivasi untuk masuk ke TPQ dan belajar lebih giat.
“Demi kelancaran acara kita nanti, selaku tuan rumah, kita berharap adanya dukungan dari pengurus mesjid, pengurus TPQ, pengurus mesjid, jemaah mesjid dan warga dalam melancarkan kegiatan tersebut. Dewan juri diambil dari Kota Padang,” ujar Opriadi yang juga Ketua BKS Kecamatan Lubeg ini. (david)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »