Golkar Menang di Dapil II, Iswandi Raup 2.544 Suara

BentengSumbar.com --- Hari ini, Kamis (17/4), pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara pemilihan umum (Pemilu) untuk daerah pemilihan Padang II, yang terdiri dari Kecamatan Kuranji dan kecamatan Pauh, selesai dikerjakan. Dari data sertifikat rekapitulasi penghitungan perolehan suara di dapil tersebut, keluar sebagai pemenang adalah Partai Golongan Karya.

Partai yang dipimpin oleh Aburizal Bakri tersebut berhasil memperoleh 9.834 suara. Di Kecamatan Kuranji, partai ini memperoleh 6.303, dan di Kecamatan Pauh memperoleh 3.531 suara. Untuk perolehan suara calon anggota legislatif Dewan Perwakilan Rakyat (Caleg DPRD) Kota Padang tertinggi di partai ini diraih oleh  Zulhardi Zakaria Latif dengan perolehan 1.944 suara.

Untuk pemilu 2014 ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menempati posisi 2 setelah Partai Golongan Karya. Di Kecamatan Kuranji, partai yang pernah dipresideni Lutfi Hasan Ishaq tersebut memperoleh 6.954 suara, dan di Kecamatan Pauh memperoleh 2.532 suara. Partai ini berhasil mendudukan kembali caleg incumbent, yaitu Hadison dengan perolehan suara 1.835. Total perolehan suara PKS di dapil II adalah 9.486 suara.

Walau keluar sebagai pemenang pemilu di Kota Padang, di dapil II ini Partai Gerindra hanya menempati posisi 3 dengan perolehan suara 8.485. Partai yang didirikan Prabowo Subianto ini menghantarkan caleg incumbent Muzni Zen untuk duduk di kursi empuk gedung Bundar Sawahan. Selisih suara antara Muzni Zen dengan Eko Muhardi hanya 227. Muzni Zen memperoleh 1.405 suara, sedangkan Eko Muhardi, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Padang, hanya memperoleh 1.178 suara. Sementara itu, Budi Irawan memperoleh 1.155 suara.

Partai Demokrat yang dipimpin oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didapil II ini hanya mampu menghantarkan satu orang calegnya ke gedung Bundar Sawahan. Caleg incumbent Usman Ismail memperoleh 1.891 suara, jauh meninggalkan celeg separtainya. Jika pada pemilu tahun 2009 partai ini menang mutlak di dapil Kuranji-Pauh, pada pemilu kali ini, partai berlambang bintang mercy ini hanya memperoleh 7.588 suara. 

Sementara itu, Partai Amanat Nasional (PAN) menempati posisi 5 setelah Partai Demokrat. Perolehan suara partai ini adalah 6.662 suara, dan berhasil menempatkan Yandri Hanafi, mantan Bendahara DPD KNPI Kota Padang, di gedung Bundar Sawahan dengan perolehan suara caleg 1.574 suara. Pada pemilu 2009, Yandri Hanafi pernah mencoba peruntungan sebagai caleg DPRD Provinsi Sumatera Barat dari daerah pemilihan Padang-Mentawai, namun mengalami kegagalan. Pada pemilu kali ini, agaknya retak tangan dan retak 'ikua' Yandri Hanafi seiring sejalan, sehingga mendapat amanah rakyat untuk duduk di DPRD Kota Padang. Dan Yandri Hanafi, berpeluang besar menempati posisi salah satu unsur pimpinan di DPRD Kota Padang.

Jika prediksi awal mengatakan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kembali gagal memperoleh kursi di dapil II ini, ternyata setelah penghitungan akhir, partai yang dipimpin Surya Dharma Ali ini memperoleh satu kursi dengan menempatkan caleg pendatang baru, yaitu Dasman dengan perolehan suara caleg 1.365 suara. Total suara yang diperoleh partai ini di dapil II adalah 6.542 suara.

Partai Hati Nurani Rakyat yang pernah menyalib PPP pada pemilu 2009, pada pemilu 2014 ini hanya menempati posisi 7 setelah PPP. Caleg incumbent, Zaharman, kembali dipercaya rakyat untuk duduk di gedung Bundar Sawahan dengan perolehan suara caleg 1.756 suara. Total suara yang berhasil dikumpulkan Partai Hanura ini hanya 6.441 suara.

Pada pemilu 2014 ini, partai yang didirikan oleh mantan Presiden RI KH. Abdurahman Wahid, berjaya di dapil II. Caleg unggulan PKB, yaitu Iswandi Mukhtar berhasil memperoleh suara caleg 2.544 suara, jauh meninggalkan caleg separtainya dan caleg di luar PKB. Partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar 'pecah telor' di dapil II, sebab pada pemilu-pemilu sebelumnya PKB belum pernah meraih kursi di DPRD Kota Padang. Agaknya, Rhoma Effec membawa keberuntungan tersendiri bagi PKB Padang, disamping ketokohan Iswandi Mukhtar sebagai Sekretaris Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) Kota Padang.

Kursi terakhir di dapil II diperoleh oleh caleg Partai Nasional Demokrat (NasDem). Partai yang didirikan Surya Paloh ini berhasil menempatkan seorang caleg perempuan di DPRD Kota Padang. Adalah Dian Anggraini Oktavia, istri dari Khairu Umaya, berhasil memperoleh suara caleg teringgi di partai ini. Ia memperoleh 1.101 suara dan berhasil mengalahkan tokoh 'gaek' Muhammadiyyah Ustad Isrul Husen yang hanya memperoleh 950 suara. Total suara yang diperoleh Partai NasDem di dapil II ini adalah 5.505 suara.

Keluar sebagai pemenang pemilu di tingkat nasional, namun PDI-P belum berhasil di dapil Kota Padang II. Partai moncong putih hanya mampu meraup 4.346 suara, disusul Partai Bulan Bintang dengan perolehan 3.686 suara. Pada pemilu 2009, PBB berhasil menempatkan kadernya Jafri duduk di Sawahan, tapi pemilu tahun ini partai Yusril Ihza Mahendra ini gagal menempatkan kadernya di DPRD Kota Padang. Posisi terakhir ditempati PKPI dengan perolehan 138 suara.

Jumlah suara sah partai politik di Kecamatan Kuranji adalah 51.624 suara dan di Kecamatan Pauh 22.772 suara. Total suara sah partai politik di dapil II adalah 74.396 suara. Jumlah kursi yang diperebutkan adalah 9 kursi, sehingga kemungkinan besar harga satu kursi adalah 8.266 suara. Hanya tiga partai yang memenuhi kuota tersebut, yaitu Partai Golkar, PKS, dan Partai Gerindra. Namun, hasil akhir tetap menunggu pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang dalam beberapa hari lagi. (BY)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »