Padang Harus Jadi Kiblat Pendidikan

Wako salam-salam dengan warga
BentengSumbar.com --- Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah meminta Dinas Pendidikan untuk lebih serius meningkatkan mutu pendidikan. Karena pendidikan akan melahirkan generasi berkualitas dan mumpuni. Sehingga marwah daerah terangkat dan kiblat pendidikan kembali ke Kota Padang sebagaimana berlaku di masa lalu.

"Kita harus bisa mengembalikan kiblat pendidikan itu ke Kota Padang. Karena keunggulan di bidang pendidkkan kita akan disegani," kata Mahyeldi dalam silaturahmi dengan para pelajar dan pendidik berprestasi di Palanta Rumah Dinas, Jumat (30/5) malam.

Menurut Mahyeldi, ke depan pendidikan di Kota Padang harus lebih baik. Pemerintah Kota bersama legislatif akan memberikan dukungan, baik fasilitas maupun anggaran.

"Anak - anak di Kota Padang harus dapat memasuki perguruan tinggi favorit di Indonesia. Tidak ada hambatan lagi untuk mendapatkan pendidikan berkualitas," tegasnya.

Ia menambahkan, suksesnya pendidikan ada di tangan guru - guru, sedangkan sukesnya sekolah ada di tangan kepala sekolah. Untuk itu, Mahyeldi minta Dinas Pendidikan untuk menyiapkan para kepala sekolah yang mampu memenej sekolah serta para guru yang berkompetensi.

"Dinas pendidikan diminta lebih obyektif dan realistis dalam mengawal kebijakan - kebijakan di bidang pendidikan. Jangan ada lagi kasus - kasus negatif dalam dunia pendidikan kita,"imbuh Walikota.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Indang Dewata menyebutkan, berbagai prestasi telah diraih oleh siswa - siswi Kota Padang sehingga menimbulkan optimisme terwujudnya pendidikan berkualitas.

"Perhatian untuk kemajuan pendidikan tersebut, bukan saja bagi siswa biasa. Akan tetapi pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus dan penyandang disabilitas juga diberikan perhatian yang sama," kata Indang.

Selain itu, lanjut Indang, di Kota Padang telah dicanangkan "pendidikan untuk semua" atau yang diistilahkan "education for all" . Yang artinya, kata Indang, semua anak berkesempatan mendapat pendidikan tanpa membedakan dari keterbatasan fisik dan latar belakang. Disamping itu juga telah dicanangkan anti drop out, dimana anak - anak putus sekolah kembali diraih untuk bisa melanjutkan pendidikan.

"Tentunya, dalam mewujudkan pendidikan yang menjangkau semua, sekaligus meningkat kualitas, kita sangat membutuhkan anggaran yang memadai. Maka harapan kita adalah anggaran pendidikan bisa direalisasikan 20 persen atau jika bisa 25 persen dari APBD," ucapnya.

Hadir dalam acara silaturahmi ini, Ketua TP PKK Kota Padang Harneli Mahyeldi, para kepala sekolah, pendidik serta para pelajar berprestasi dari berbagai bidang. Acara diisi dengan beberapa penampilan siswa berbakat. (rel)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »