Komnas HAM Akan Surati Satpol PP dan Panti Karya Wanita Andam Dewi

LSM Mamak dan Tim Bara online Media mendampingi Keluarga Korban ke Komnas HAM. 
BentengSumbar.com --- Ketua Komnas HAM Sumatera Barat, Sultanul Arifin berjanji akan mengusut dan menuntaskan kasus perlakuan kekerasan dan pelecehan seksual yang diderita wanita binaan di Panti Karya Wanita Andam Dewi, Sukarami Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

“Laporan dari pihak keluarga korban telah kami terima dan upaya yang akan kami lakukan, yang pertama akan menyurati pihak terkait,” kata Ketua Komnas HAM Sumatera Barat, Sultanul Arifin ketika menerima keluarga korban di kantornya, Rabu, 10 September 2014.

Menurut Sultanul, dirinya akan membentuk tim untuk mengkaji dan menganilis laporan dari keluarga korban tentang tindak kekerasan dan pelecehan seksual di Panti Andam Dewi. “Insya Allah kasus ini akan kita usut dan kita tuntaskan,” katanya.

Kemudian, pada pertemuan dengan keluarga korban tersebut, Sultanul Arifin juga berharap kepada keluarga korban, agar bersabar. ”Jika ada data tambahan, silahkan antarkan saja ke Komnas HAM. Semakin banyak data, semakin bagus,” ujarnya.

Sementara Ketua Tim Investigasi LSM Mamak, Djamalus Datuk Rajo Balai Gadang yang ikut mendampingi keluarga korban mengharapakan Komnas HAM untuk secepatnya mengusut kasus kekerasan dan pelecehan seksual di Panti Andam Dewi tersebut.

“Kami dari LSM Mamak meminta Komnas HAM untuk melakukan kunjungan kepada korban di Panti Andam Dewi,” kata Pengusaha rumah makan ini.  Menurut Djamalus, ada salah seorang korban yang kondisinya kini sangat memprihatinkan, karena memakan pil sejenis desro yang membuat korban lupa ingatan.

“Anehnya, siapa yang memberikan pil tidak diketahui dan tapi berdasarkan keterangan keluarga korban pil itu sudah ada di bawah bantal korban sekitar 40 buah,” kata salah seorang pendiri Ormas Pemuda Pancasila di Padang ini.

Disinyalir, kata Djamalus, pemberian pil itu ada maksud tertentu dengan tujuan korban hilang ingatan dengan cara merusak jaringan syarat. “Kami dari LSM Mamak untuk mengungkapkan modus pemberitaan pil tersebut,” tambahnya. (bom)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »