 |
| Ketua Kwarda Pramuka Sumbar H Muslim Kasim dan Mercy Relief. |
BentengSumbar.com --- Kelompok bantuan kemanusian Mercy Relief, Sabtu (27/9) telah menyalurkan 6 unit paddle water pure, alat penyaring air murni model mengayuh sepeda, dalam suatu kegiatan pengabdian masyarakat yang difasilitasi Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar di Kelurahan Jati RW 3 Kecamatan Padang Timur.
"Terimakasih pengabdian masyarakat yang dilakukan Mercy Relief untuk peningkatan kesehatan masyarakat di Kelurahan Jati ini, khususnya bagi warga masyarakat terlibat langsung dalam rehabilitasi kesehatan lingkungan ambil manfaatnya," ujar Muslim Kasim, selaku Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar, Sabtu (27/9).
Muslim Kasim minta kepada warga Kelurahan Jati RW 3 untuk terus memberikan perhatian terhadap kesehatan lingkungan, seperti membuang sampah pada tempatnya, dan membuat apotik hidup. "Kerjasama Pramuka Sumbar dan Mercy Relief memang konsentrasikan bantuan kemanusiaan di daerah padat penduduk," kata Muslim Kasim yang diamini Saleha Ali, pimpinan rombongan Mercy Relief.
Sebelumnya, saat Sumbar dilanda gempa 2009, Mercy Relif telah mengirim bantuan melalui Maria Lauranti, staf senior program Mercy, Oh Boon Hann, staf kesehatan Mercy, dan Azrim Mirza, seorang insinyur Mercy. Karena Mercy memutuskan untuk membantu masyarakat Pariaman, salah satu wilayah yang paling parah dari gempa bumi dengan penduduk sekitar 600.000 orang dan jaraknya 60 Km dari Kota Padang. Pada tanggal 24-28 September 2014, Mercy mengirimkan tim kesehatan untuk membuat apotik hidup dan tong sampah.
Khusus kepada Kwarda Pramukan Sumbar diserahkan 6 uni 6 unit paddle pure yang diserahkan langsung ke Ketua Kwarda Pramuka Sumbar. Menurut Saleha Ali, pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Kelurahan Jati akan dimanfaatkan untuk penanaman bahan obat-obatan dirumah warga dalam program apotik hidup, serta memberikan motivasi hidup bersih bagi warga Kelurahan Jati RW 3, Padang Timur. (ag)
"Terimakasih pengabdian masyarakat yang dilakukan Mercy Relief untuk peningkatan kesehatan masyarakat di Kelurahan Jati ini, khususnya bagi warga masyarakat terlibat langsung dalam rehabilitasi kesehatan lingkungan ambil manfaatnya," ujar Muslim Kasim, selaku Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar, Sabtu (27/9).
Muslim Kasim minta kepada warga Kelurahan Jati RW 3 untuk terus memberikan perhatian terhadap kesehatan lingkungan, seperti membuang sampah pada tempatnya, dan membuat apotik hidup. "Kerjasama Pramuka Sumbar dan Mercy Relief memang konsentrasikan bantuan kemanusiaan di daerah padat penduduk," kata Muslim Kasim yang diamini Saleha Ali, pimpinan rombongan Mercy Relief.
Sebelumnya, saat Sumbar dilanda gempa 2009, Mercy Relif telah mengirim bantuan melalui Maria Lauranti, staf senior program Mercy, Oh Boon Hann, staf kesehatan Mercy, dan Azrim Mirza, seorang insinyur Mercy. Karena Mercy memutuskan untuk membantu masyarakat Pariaman, salah satu wilayah yang paling parah dari gempa bumi dengan penduduk sekitar 600.000 orang dan jaraknya 60 Km dari Kota Padang. Pada tanggal 24-28 September 2014, Mercy mengirimkan tim kesehatan untuk membuat apotik hidup dan tong sampah.
Khusus kepada Kwarda Pramukan Sumbar diserahkan 6 uni 6 unit paddle pure yang diserahkan langsung ke Ketua Kwarda Pramuka Sumbar. Menurut Saleha Ali, pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Kelurahan Jati akan dimanfaatkan untuk penanaman bahan obat-obatan dirumah warga dalam program apotik hidup, serta memberikan motivasi hidup bersih bagi warga Kelurahan Jati RW 3, Padang Timur. (ag)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
