BentengSumbar.com --- Menteri Kesehatan RI dr. Nila Djuwita F. Moeloek melakukan kunjungan kerja ke Kota Padang, Jumat (20/2). Kunjungan ini terkait merebaknya kasus difteri di kota ini. Dari data Dinas Kesehatan, sudah ditemukan 21 pasien positif difteri yang dirawat di RSUP M. Djamil.
Menkes meminta Pemkot Padang melalui Dinas Kesehatan untuk segera menjangkau semua usia rentan untuk memutus rantai penyebaran virus mematikan ini.
"Tindakan cepat sudah dilakukan dengan pemberian imunisasi massal terhadap kelompok rentan," kata Menkes di SD Pertiwi, tempat kunjungan pertama sebelum melanjutkan kunjungan ke beberapa tempat di Kota Padang.
Disamping itu Menteri juga mengingatkan masyarakat untuk waspada. "Penularan difteri bisa melalui kontak bicara dan pernafasan," kata Menkes.
Dalam kesempatan ini Menkes Nila Djuwita didampingi Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Wakil Walikota Padang Emzalmi serta pejabat lainnya.
Wakil Walikota Emzalmi menyebutkan, populasi rentan, usia dua bulan hingga 15 tahun, di Kota Padang mencapai 254.772 orang. ”Sampai akhir bulan ini diharapkan terjangkau semuanya untuk mendapatkan imunisasi," kata Emzalmi.
Pemberian imunisasi massal, lanjutnya, sudah dilaksanakan sejak ditemukannya 5 kasus difteri. Satu orang dari pasien yang dirawat meninggal dunia. Sehingga Pemerintah Kota Padang menyatakan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).
Emzalmi menambahkan, pemberian imunisasi juga diupayakan menjangkau anak - anak jalanan. "Hal ini dilakukan melalui kerjasama Dinas Kesehatan dengan Satpol PP," imbuhnya. (du)
Menkes meminta Pemkot Padang melalui Dinas Kesehatan untuk segera menjangkau semua usia rentan untuk memutus rantai penyebaran virus mematikan ini.
"Tindakan cepat sudah dilakukan dengan pemberian imunisasi massal terhadap kelompok rentan," kata Menkes di SD Pertiwi, tempat kunjungan pertama sebelum melanjutkan kunjungan ke beberapa tempat di Kota Padang.
Disamping itu Menteri juga mengingatkan masyarakat untuk waspada. "Penularan difteri bisa melalui kontak bicara dan pernafasan," kata Menkes.
Dalam kesempatan ini Menkes Nila Djuwita didampingi Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan Wakil Walikota Padang Emzalmi serta pejabat lainnya.
Wakil Walikota Emzalmi menyebutkan, populasi rentan, usia dua bulan hingga 15 tahun, di Kota Padang mencapai 254.772 orang. ”Sampai akhir bulan ini diharapkan terjangkau semuanya untuk mendapatkan imunisasi," kata Emzalmi.
Pemberian imunisasi massal, lanjutnya, sudah dilaksanakan sejak ditemukannya 5 kasus difteri. Satu orang dari pasien yang dirawat meninggal dunia. Sehingga Pemerintah Kota Padang menyatakan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).
Emzalmi menambahkan, pemberian imunisasi juga diupayakan menjangkau anak - anak jalanan. "Hal ini dilakukan melalui kerjasama Dinas Kesehatan dengan Satpol PP," imbuhnya. (du)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »