 |
| Tarmizi Ismail (Kanan) Dalam Suatu Kegiatan. |
BentengSumbar.com --- Kantor Ketahanan Pangan Kota Padang berdasayakan Dasa Wisma untuk mewujudkan ketahanan pangan secara mandiri. Tak hanya itu, instansi yang dipimpin Tarmizi Ismail ini juga menggandeng TP PKK Kota Padang dalam memberikan data Dasa Wisma yang akan diberdayakan.
"TP PKK itu merupakan organisasi yang secara nasional berjenjang dari atas sampai ke bawah, dari pusat sampai ke kelurahan. Nah, pada tingkat RT/RW mereka memiliki kader yang terhimpun dalam Dasa Wisma. Jaringan ini kita manfaatkan untuk mendukung percepatan penganekaragaman konsumsi pangan yang bersumber dari bahan pangan lokal," ungkap Tarmizi Ismail, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kota Padang, Kamis sore (9/7/2015).
Dikatakannya, Kantor Ketahanan Pangan Kota Padang dalam rangka pemantapan ketahanan pangan akan melaksanakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) untuk membantu terwujudnya ketahanan pangan di tingkat rumah tangga, antara lain dengan peningkatakan ketersedian pangan, peningkatanan kualitas dan kuantitas konsumsi pangan, serta peningkatakan kemanan pangan keluarga melalui pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.
Ia mengatakan, untuk menghasilkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif di masa yang akan datang, diperlukan upaya perbaikan gizi yang menyeluruh yang menyangkut peningkatakan Konsumsi Pangan yang Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) sesuai dengan pedoman gisi seimbang, antara lain dengan usaha peningkatanan pemanfaatan perkarangan melalui program Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HATINYA PKK) dan pemberdayaan pangan lokal, serta meningkatkan fungsi Posyandu dan Dasa Wisma untuk melindungi anak dari kekurangan gizi dan gizi buruk.
Peningkatanan kualitas keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat, perlu dilakukan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan dalam upaya keikutsertaan aktif keluarga dalam program pangan dan gizi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dasar bagi setiap anggota keluarga, dalam rangka mewujudkan keluarga yang sejahtera. Untuk itu, Kantor Ketahanan Pangan dan TP PKK Kota Padang telah melakukan MoU, beberapa waktu lalu, tentang pemberdayaan Dasa Wisma dalam rangka mendukung program P2KP tersebut.
Bentuk-bentuk kegiatan dalam rangka pemberdayaan kelompok Dasa Wisma untuk mendukung program P2KP ini adalah, pengembangan wilayah binaan yang mencangkup pendidikan pangan dan gizi, sosialisasi B2SA, pemanfaatan perkarangan, peningkatan kualitas keamanan pangan, dan pengolahan pangan. Penyusunan materi sosialisasi dan gerakan pemberdayaan masyarakat, pedoman gizi seimbang untuk meningkatkan mutu konsumsi pangan B2SA, pemanfaatan perkarangan, keamanan pangan dan pengolahan pangan lokal yang dilakukan secara bersama-sama, ujar Tarmizi Ismail lagi.
Selain itu, jelas Tarmizi, bentuk kegiatan tersebut juga berupa mensosialisasikan informasi dan kegiatan tentang penganekaragaman konsumsi pangan dan perbaikan gizi secara serasi dan terpadu melalui tingkat kota sampai ke tingkat Dasa Wisma. Serta upaya-upaya lain yang mungkin dikembangkan sesuai kebutuhan dengan mengikutsertakan pihak lain yang dianggap perlu. (by)
"TP PKK itu merupakan organisasi yang secara nasional berjenjang dari atas sampai ke bawah, dari pusat sampai ke kelurahan. Nah, pada tingkat RT/RW mereka memiliki kader yang terhimpun dalam Dasa Wisma. Jaringan ini kita manfaatkan untuk mendukung percepatan penganekaragaman konsumsi pangan yang bersumber dari bahan pangan lokal," ungkap Tarmizi Ismail, Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kota Padang, Kamis sore (9/7/2015).
Dikatakannya, Kantor Ketahanan Pangan Kota Padang dalam rangka pemantapan ketahanan pangan akan melaksanakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) untuk membantu terwujudnya ketahanan pangan di tingkat rumah tangga, antara lain dengan peningkatakan ketersedian pangan, peningkatanan kualitas dan kuantitas konsumsi pangan, serta peningkatakan kemanan pangan keluarga melalui pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.
Ia mengatakan, untuk menghasilkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif di masa yang akan datang, diperlukan upaya perbaikan gizi yang menyeluruh yang menyangkut peningkatakan Konsumsi Pangan yang Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) sesuai dengan pedoman gisi seimbang, antara lain dengan usaha peningkatanan pemanfaatan perkarangan melalui program Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HATINYA PKK) dan pemberdayaan pangan lokal, serta meningkatkan fungsi Posyandu dan Dasa Wisma untuk melindungi anak dari kekurangan gizi dan gizi buruk.
Peningkatanan kualitas keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat, perlu dilakukan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan dalam upaya keikutsertaan aktif keluarga dalam program pangan dan gizi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan dasar bagi setiap anggota keluarga, dalam rangka mewujudkan keluarga yang sejahtera. Untuk itu, Kantor Ketahanan Pangan dan TP PKK Kota Padang telah melakukan MoU, beberapa waktu lalu, tentang pemberdayaan Dasa Wisma dalam rangka mendukung program P2KP tersebut.
Bentuk-bentuk kegiatan dalam rangka pemberdayaan kelompok Dasa Wisma untuk mendukung program P2KP ini adalah, pengembangan wilayah binaan yang mencangkup pendidikan pangan dan gizi, sosialisasi B2SA, pemanfaatan perkarangan, peningkatan kualitas keamanan pangan, dan pengolahan pangan. Penyusunan materi sosialisasi dan gerakan pemberdayaan masyarakat, pedoman gizi seimbang untuk meningkatkan mutu konsumsi pangan B2SA, pemanfaatan perkarangan, keamanan pangan dan pengolahan pangan lokal yang dilakukan secara bersama-sama, ujar Tarmizi Ismail lagi.
Selain itu, jelas Tarmizi, bentuk kegiatan tersebut juga berupa mensosialisasikan informasi dan kegiatan tentang penganekaragaman konsumsi pangan dan perbaikan gizi secara serasi dan terpadu melalui tingkat kota sampai ke tingkat Dasa Wisma. Serta upaya-upaya lain yang mungkin dikembangkan sesuai kebutuhan dengan mengikutsertakan pihak lain yang dianggap perlu. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
