BentengSumbar.com --- Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD-PK) Kota Padang miliki armada baru dalam mengatasi bencana kebakaran di Kota Padang. Senin (9/11) kemarin, dua armada pemadam kebakaran diserahkan Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo kepada Kepala BPBD-PK, Dedi Henidal.
Dua armada ini diberikan Walikota Padang di halaman Kantor BPBD-PK di Rasuna Said. Walikota Padang mengatakan dengan diberikannya dua armada ini untuk menyempurnakan dan melengkapi armada di BPBD-PK yang telah ada.
“Alhamdulilah, dengan diserahkannya dua armada ini telah menyempurnakan dan melengkapi armada kita terutama dalam pengamanan dan kebakaran,” ujar Mahyeldi.
Dua buah mobil pemadam ini diperoleh melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang 2015. Kedua armada ini terbilang lebih lengkap dibanding armada sebelumnya. Walikota mengatakan kedua armada yang dibeli dengan biaya Rp 4,6 miliar ini dapat digunakan tidak hanya saat kebakaran. Akan tetapi juga dapat membantu bila terjadi gempa dan bencana lainnya. Seperti alat pemotong beton dan rumput serta lampu dengan daya yang cukup besar.
“Kendaraan ini harganya memang relatif mahal, tetapi cukup multi fungsi untuk menyelamatkan warga,” tukas Walikota.
Di sisi lain Walikota berharap agar ke depan tidak terjadi bencana sehingga resiko dapat diminimalisir. Selain itu Mahyeldi juga mengatakan bahwa anggaran untuk simulasi bencana dan pelatihan masih minim. Diharapkan pada tahun 2016 nanti seluruhnya dapat terakomodasi dengan skala prioritas. (Charlie/Mursalim)
Dua armada ini diberikan Walikota Padang di halaman Kantor BPBD-PK di Rasuna Said. Walikota Padang mengatakan dengan diberikannya dua armada ini untuk menyempurnakan dan melengkapi armada di BPBD-PK yang telah ada.
“Alhamdulilah, dengan diserahkannya dua armada ini telah menyempurnakan dan melengkapi armada kita terutama dalam pengamanan dan kebakaran,” ujar Mahyeldi.
Dua buah mobil pemadam ini diperoleh melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang 2015. Kedua armada ini terbilang lebih lengkap dibanding armada sebelumnya. Walikota mengatakan kedua armada yang dibeli dengan biaya Rp 4,6 miliar ini dapat digunakan tidak hanya saat kebakaran. Akan tetapi juga dapat membantu bila terjadi gempa dan bencana lainnya. Seperti alat pemotong beton dan rumput serta lampu dengan daya yang cukup besar.
“Kendaraan ini harganya memang relatif mahal, tetapi cukup multi fungsi untuk menyelamatkan warga,” tukas Walikota.
Di sisi lain Walikota berharap agar ke depan tidak terjadi bencana sehingga resiko dapat diminimalisir. Selain itu Mahyeldi juga mengatakan bahwa anggaran untuk simulasi bencana dan pelatihan masih minim. Diharapkan pada tahun 2016 nanti seluruhnya dapat terakomodasi dengan skala prioritas. (Charlie/Mursalim)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
