![]() |
DR Dadang Solihin. |
BentengSumbar.com --- Pakar Ilmu Pemerintahan dari Universitas Padjajaran DR Dadang Solihin memberikan pencerahan kepada segenap Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Padang dalam seminar bertajuk "One Agency One Innovation" di Hotel Grand Inna Muara, Selasa (5/4).
Lulusan University of Colorado at Denver, USA ini memaparkan materi Inovasi Pelayanan Publik berbasis Teknologi Informasi. Menurutnya, peran pemerintah yang memiliki kewenangan pelaksana peraturan perundangan sekaligus pengguna anggaran pembangunan, harus bisa memberikan kepastian hukum, memberikan dukungan prasaranan dan infrastruktur bagi pengembangan inovasi.
"Pada tahapan proses melahirkan inovasi dan penerapannya, praktis masyarakat mengamati dari berbagai sumber, terutama media masa, termauk media sosial. Semakin dirasakan keuntungan dari sebuah inovasi, semakin tinggi apresiasi bagi pencetus inovasi tersebut," kata Dadang.
Dikatakan, inovasi yang telah diterapkan dan diadopsi jaringan sosial, maka secara luas inovasi tersebut akan diadopsi oleh masyarakat.
"Tetapi inovasi yang diperlukan melalu upaya terencana untuk meningkatkan kapasitas Pemerintah daerah yang andal dan profesional adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mengelola sumber daya ekonomi daerah. Dari sini memungkinkan masyarakat menikmati kualitas kehidupan yang lebih baik, maju dan tenteram serta meningkatnya harkat, martabat dan harga diri," bebernya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang Hervan Bahar mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong SKPD melahirkan inovasi-inovasi baru di bidang pelayanan publik dengan berbasis IT.
"Tujuan kegiatan ini untuk mendorong jajaran SKPD memiliki inovasi guna meningkatkan pelayanan publik yang lebih efektif dengan memanfaatkan IT," jelasnya. (by/du)
Lulusan University of Colorado at Denver, USA ini memaparkan materi Inovasi Pelayanan Publik berbasis Teknologi Informasi. Menurutnya, peran pemerintah yang memiliki kewenangan pelaksana peraturan perundangan sekaligus pengguna anggaran pembangunan, harus bisa memberikan kepastian hukum, memberikan dukungan prasaranan dan infrastruktur bagi pengembangan inovasi.
"Pada tahapan proses melahirkan inovasi dan penerapannya, praktis masyarakat mengamati dari berbagai sumber, terutama media masa, termauk media sosial. Semakin dirasakan keuntungan dari sebuah inovasi, semakin tinggi apresiasi bagi pencetus inovasi tersebut," kata Dadang.
Dikatakan, inovasi yang telah diterapkan dan diadopsi jaringan sosial, maka secara luas inovasi tersebut akan diadopsi oleh masyarakat.
"Tetapi inovasi yang diperlukan melalu upaya terencana untuk meningkatkan kapasitas Pemerintah daerah yang andal dan profesional adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mengelola sumber daya ekonomi daerah. Dari sini memungkinkan masyarakat menikmati kualitas kehidupan yang lebih baik, maju dan tenteram serta meningkatnya harkat, martabat dan harga diri," bebernya.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang Hervan Bahar mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong SKPD melahirkan inovasi-inovasi baru di bidang pelayanan publik dengan berbasis IT.
"Tujuan kegiatan ini untuk mendorong jajaran SKPD memiliki inovasi guna meningkatkan pelayanan publik yang lebih efektif dengan memanfaatkan IT," jelasnya. (by/du)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »