 |
| Peluncuran Buku: Infrastruktur Untuk Potensi Ekonomi. |
BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur Provinsi Sumatera Barat Prof. DR. H. Irwan Prayitno, Psi, MSc, Datuk Rajo Bandaro Basa bagi-bagi tips cara mudah menulis buku. Tips itu disampaikannya ketika menghadiri peluncuran buku "Infrastruktur Untuk Potensi Ekonomi" karya Ir. Suprapto, MS, Kadis Prasjaltarkim Provinsi Sumbar; Ir. Indrajaya, MS, Sekretaris Dinas Prasjaltarkim Prov Sumbar, dan Prof. Elfindri, SE, MA, Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Jum'at, 20 Mei 2016.
"Agar mempermudah dalam menulis sebuah buku adalah dengan cara mencatat setiap ide muncul. Ide-ide tersebut bisa muncul dari setiap kita berdialog, pengalaman kerja. Jadi bisa diartikan bahwa yang bisa menulis sebuah buku bukan hanya yang bergelar profesor atau doktor saja," ungkap Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta ini.
Ia mengatakan, sebuah buku yang dibaca oleh orang lain akan sangat bermanfaat, karena belum tentu setiap orang memiliki pengalaman yang sama. Ini sesuai dengan pesan Rasulullah, "Sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain." Gubernur pun mengapresiasi buku yang ditulis oleh anak buahnya tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi atas lahirnya buku ini. Ini membuktikan PNS pun bisa berkarya dalam bentuk karya tulis seperti buku. Menulis sebuah buku itu mudah asalkan ada kemauan. Selama ini yang menjadi penghambat adalah rasa takut, tidak percaya diri dan takut tidak sempurna," cakapnya.
Buku dengan judul "Infrastruktur Untuk Potensi Ekonomi" ini berisi potensi pembangunan, demografi, pariwisata, mobilitas barang dan individu dalam kaitannya dengan daya dukung infrastruktur. Pembangunan infrastruktur juga berkaitan erat dengan turunnya angka kemiskinan, karena terkait dengan tingkat kemudahan roda arus perekonomian bisa bergulir. Buku ini memaparkan beberapa kiat pengembangan infrastruktur, rekonstruksi pasca gempa, manajemen pembangunan dalam menggerakkan segala potensi yang ada. (by)
"Agar mempermudah dalam menulis sebuah buku adalah dengan cara mencatat setiap ide muncul. Ide-ide tersebut bisa muncul dari setiap kita berdialog, pengalaman kerja. Jadi bisa diartikan bahwa yang bisa menulis sebuah buku bukan hanya yang bergelar profesor atau doktor saja," ungkap Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta ini.
Ia mengatakan, sebuah buku yang dibaca oleh orang lain akan sangat bermanfaat, karena belum tentu setiap orang memiliki pengalaman yang sama. Ini sesuai dengan pesan Rasulullah, "Sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain." Gubernur pun mengapresiasi buku yang ditulis oleh anak buahnya tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi atas lahirnya buku ini. Ini membuktikan PNS pun bisa berkarya dalam bentuk karya tulis seperti buku. Menulis sebuah buku itu mudah asalkan ada kemauan. Selama ini yang menjadi penghambat adalah rasa takut, tidak percaya diri dan takut tidak sempurna," cakapnya.
Buku dengan judul "Infrastruktur Untuk Potensi Ekonomi" ini berisi potensi pembangunan, demografi, pariwisata, mobilitas barang dan individu dalam kaitannya dengan daya dukung infrastruktur. Pembangunan infrastruktur juga berkaitan erat dengan turunnya angka kemiskinan, karena terkait dengan tingkat kemudahan roda arus perekonomian bisa bergulir. Buku ini memaparkan beberapa kiat pengembangan infrastruktur, rekonstruksi pasca gempa, manajemen pembangunan dalam menggerakkan segala potensi yang ada. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »