BENTENGSUMBAR.COM - Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI), Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mengatakan, pihaknya selalu mengingatkan tentang pentingnya kebhinekaan atau keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia. Kebhinekaan adalah keunikan, ciri khas dan kekuatan bangsa ini.
"kebhinekaan harus terus dijaga dan dirawat. Kalau tak dijaga, bangsa ini bisa hancur," kata Gatot di Jakarta, sebagaimana dilansir beritasatu.com, Jumat, 16 Desember 2016.
Gatot memberikan contoh Uni Soviet yang gagal mempertahankan keberagamannya. Akibatnya, negara adidaya itu pecah menjadi 15 negara kecil seperti yang terjadi sekarang.
"Uni Soviet dahulu merupakan negara adidaya yang kuat. Dalam waktu singkat menjadi 15 negara karena perbedaan bahasa, agama, karena ekonomi," jelasnya.
Gatot berharap, semua pihak bisa bersama-sama merawat kebhinekaan. "TNI berada di depan untuk tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berbasiskan kebhinekaan," tambahnya. (bs)
"kebhinekaan harus terus dijaga dan dirawat. Kalau tak dijaga, bangsa ini bisa hancur," kata Gatot di Jakarta, sebagaimana dilansir beritasatu.com, Jumat, 16 Desember 2016.
Gatot memberikan contoh Uni Soviet yang gagal mempertahankan keberagamannya. Akibatnya, negara adidaya itu pecah menjadi 15 negara kecil seperti yang terjadi sekarang.
"Uni Soviet dahulu merupakan negara adidaya yang kuat. Dalam waktu singkat menjadi 15 negara karena perbedaan bahasa, agama, karena ekonomi," jelasnya.
Gatot berharap, semua pihak bisa bersama-sama merawat kebhinekaan. "TNI berada di depan untuk tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berbasiskan kebhinekaan," tambahnya. (bs)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
