BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyatakan warga Jakarta bisa mengirimkan undangan pesta pernikahannya ke dirinya. Bila sempat, maka dia bakal menyambangi pesta perkawinan itu.
Ahok akan hadir memenuhi undangan itu apabila tak ada agenda yang menghalangi. Dia mengaku tidak sembarangan memutuskan pergi ke pesta pernikahan karena terkadang agendanya tidak menyediakan ruang untuk acara lain.
"Kita pilih-pilih kok, kalau keburu saja (waktu)," lanjutnya.
Biasanya, setiap menghadiri undangan pesta pernikahan warga, Ahok mempostingnya ke akun intagram miliknya. Netizen pun ramai mengomentari, salah satunya terkait isi amplop Ahok.
Dalam kultur orang Indonesia seorang yang diundang menghadiri kondangan harus mengembalikan undangan itu berisi uang.
Nominal uang terkadang menjadi prestise atau menandakan taraf ekonomi seorang tamu.
Nah, bagi Ahok, seorang gubernur, berapa sebenarnya isi amplopnya saat menghadiri kondangan warganya.
Facebookers pun blak-blakan menyebut nominal isi amplop.
Akun Arry Kusnadi menulis, “Pak Ahok sudah hadiri pernikahan warga pas weekend sejak bupati di belitung, dilanjutkan di jkt sambil nge check kelurahan ybs. Ampaunya biasanya Rp2 juta.”
Akun Sutanto Bong menulis, “Angpaunya 2jt lohhh... Sosok pemimpin yg berkharisma,gagah,dan tersohor.”
Akun Gunawan Budi Utomo menulis, “angpaunya pasti rp 2000.000.”
Akun Anastasia Dina Sastro Doemedjoe menulis, “Iya biasanya angpao nya 2 juta sekalian sidak kelurahan. Salut pak salut.”
Akun KhoLis D'cRab menulis, “alhamdulillah dpt angpau 2 juta.”
Akun Yunita Pangastuti menulis, “Angponya pasti 2 juta nich... Semangat selalu pak Gubernur.. GBU.”
Akun Astrid Femita malah menulis angka lebih tinggi, “Wahh dpt nie angpao 5 juta dri pak ahok hahaha.”
Sementara akun Aditya Rezky F menulis lebih rendah, “Lumayan 1.5jt hahaha.”
Namun, akun Eni Ketaren kurang percaya jika nominal isi amplop Ahok mencapai Rp 2 juta.
“Berarti kalu dpt undangan seminggu 3 kali ,sebulan 12 kali, artinya 24 juta keluar Dr kantong sendiri??? Mosok mau keluar Dr kntng sendiri?? Lah ke Temen Ahok aja sampe muncrat ludahnya bilang Duit Dr mana,gue ga mau keluarin duit kalian aja patungan?. Satu lg, gue tinggal di Klp Gading Timur Dr 2 thn lalu sdh lapor selalu banjir .tahun ini banjir 3 kali pdhal Tuhan kasih ujan deres ga lbh Dr sejam. Tahun lalu terpaksa ngungsi tahun ini lumayan halaman yg bnjr ,lantai rmh sdh dinaikkan 40 cm. Jd mana tuh keadilan, Pajak di teken. Tentu dia lbh suka org kecil krn mudah dibikin seneng Dan milih lagi,” demikian ditulisnya.
Saat menjadi narasumber pada talkshow Mata Najwa yang disiarkan Merto TV, Ahok sempat mengungkapkan isi amplopnya saat diundang ke kondangan.
Ahok mengungkapkannya saat menjawab pertanyaan host, Najwa Shihab.
“Yah rata-rata Rp 2 juta untuk operasional,” katanya menyebutkan.
“Gede juga,” kata Najwa menanggapi.
Kebiasaan menghadiri kondangan diakui Ahok sudah dilakukan sejak dirinya menjabat sebagai Bupati Belitung Timur maupun saat menjabat anggota DPR RI.
“Di Belitung Timur dulu, acara pengantin kan masih kurang pakai dukumentasi foto. Jadi saya datang saya cetakkan foto mereka. Mereka sudah senang banget,” katanya.
Di Jakarta, kata Ahok, mendatangi kondangan dilukan sebagai ajang mengecek kinerja para lurah. Ibarat sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. (ml/tnc)
Ahok akan hadir memenuhi undangan itu apabila tak ada agenda yang menghalangi. Dia mengaku tidak sembarangan memutuskan pergi ke pesta pernikahan karena terkadang agendanya tidak menyediakan ruang untuk acara lain.
"Kita pilih-pilih kok, kalau keburu saja (waktu)," lanjutnya.
Biasanya, setiap menghadiri undangan pesta pernikahan warga, Ahok mempostingnya ke akun intagram miliknya. Netizen pun ramai mengomentari, salah satunya terkait isi amplop Ahok.
Dalam kultur orang Indonesia seorang yang diundang menghadiri kondangan harus mengembalikan undangan itu berisi uang.
Nominal uang terkadang menjadi prestise atau menandakan taraf ekonomi seorang tamu.
Nah, bagi Ahok, seorang gubernur, berapa sebenarnya isi amplopnya saat menghadiri kondangan warganya.
Facebookers pun blak-blakan menyebut nominal isi amplop.
Akun Arry Kusnadi menulis, “Pak Ahok sudah hadiri pernikahan warga pas weekend sejak bupati di belitung, dilanjutkan di jkt sambil nge check kelurahan ybs. Ampaunya biasanya Rp2 juta.”
Akun Sutanto Bong menulis, “Angpaunya 2jt lohhh... Sosok pemimpin yg berkharisma,gagah,dan tersohor.”
Akun Gunawan Budi Utomo menulis, “angpaunya pasti rp 2000.000.”
Akun Anastasia Dina Sastro Doemedjoe menulis, “Iya biasanya angpao nya 2 juta sekalian sidak kelurahan. Salut pak salut.”
Akun KhoLis D'cRab menulis, “alhamdulillah dpt angpau 2 juta.”
Akun Yunita Pangastuti menulis, “Angponya pasti 2 juta nich... Semangat selalu pak Gubernur.. GBU.”
Akun Astrid Femita malah menulis angka lebih tinggi, “Wahh dpt nie angpao 5 juta dri pak ahok hahaha.”
Sementara akun Aditya Rezky F menulis lebih rendah, “Lumayan 1.5jt hahaha.”
Namun, akun Eni Ketaren kurang percaya jika nominal isi amplop Ahok mencapai Rp 2 juta.
“Berarti kalu dpt undangan seminggu 3 kali ,sebulan 12 kali, artinya 24 juta keluar Dr kantong sendiri??? Mosok mau keluar Dr kntng sendiri?? Lah ke Temen Ahok aja sampe muncrat ludahnya bilang Duit Dr mana,gue ga mau keluarin duit kalian aja patungan?. Satu lg, gue tinggal di Klp Gading Timur Dr 2 thn lalu sdh lapor selalu banjir .tahun ini banjir 3 kali pdhal Tuhan kasih ujan deres ga lbh Dr sejam. Tahun lalu terpaksa ngungsi tahun ini lumayan halaman yg bnjr ,lantai rmh sdh dinaikkan 40 cm. Jd mana tuh keadilan, Pajak di teken. Tentu dia lbh suka org kecil krn mudah dibikin seneng Dan milih lagi,” demikian ditulisnya.
Saat menjadi narasumber pada talkshow Mata Najwa yang disiarkan Merto TV, Ahok sempat mengungkapkan isi amplopnya saat diundang ke kondangan.
Ahok mengungkapkannya saat menjawab pertanyaan host, Najwa Shihab.
“Yah rata-rata Rp 2 juta untuk operasional,” katanya menyebutkan.
“Gede juga,” kata Najwa menanggapi.
Kebiasaan menghadiri kondangan diakui Ahok sudah dilakukan sejak dirinya menjabat sebagai Bupati Belitung Timur maupun saat menjabat anggota DPR RI.
“Di Belitung Timur dulu, acara pengantin kan masih kurang pakai dukumentasi foto. Jadi saya datang saya cetakkan foto mereka. Mereka sudah senang banget,” katanya.
Di Jakarta, kata Ahok, mendatangi kondangan dilukan sebagai ajang mengecek kinerja para lurah. Ibarat sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui. (ml/tnc)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »