Pentolan Bekas Lokalisasi Kalijodo Dukung Anies-Sandi, Ini Kata Ahok

BENTENGSUMBAR.COM - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan berkampanye di Jakagkarsa, Jakarta Selatan. Rupanya ada pentolan bekas lokalisasi Kalijodo, Daeng Aziz ikut menghadiri kampanye tersebut.

Daeng Aziz hadir di lokasi kampanye di Jalan Pemuda, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu, 8 April 2017. Ia hadir dengan ciri khasnya yaitu gelang emas di tangannya.

Daeng Azis mengaku bersimpati dengan visi dan misi dari pasangan calon nomor tiga tersebut. Dia menilai Anies dan Sandiaga memiliki integritas dalam memipimpin Jakarta.

"Kita harus memilih pemimpin yang memiliki integritas yang mengayomi, yang mendidik, inilah Pak Anies. Ini sudah paket, sepenuhnya mendukung Anies-Sandi, disebut mendukungnya, tapi kita mendukung ini dengan berjarak, dengan jarak yang terbatas, bila perlu dengan jiwa darahnya," katanya.

Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku tidak mengenal sama sekali Abdul Azis alias Daeng Azis.

"Saya nggak ada tanggapan secara spesifik. Daeng Azis itu siapa, ya?" kata Sandiaga kepada wartawan di Jakarta, Minggu, 9 April 2017.

"Yang di Kalijodo," timpal wartawan.

"Ohh. Tentunya semua pihak berhak mendukung pasangan calon. Tak ada pemaksaan," jawab Sandiaga.

Sandiaga mengatakan, pilkada di Indonesia menganut asas langsung, umum, bebas dan rahasia (luber).

Oleh karena itu, siapa pun yang memberikan dukungan dia anggap sebagai amanah.

Sementara itu, soal latar belakang pemilih, Sandiaga mengaku tak bisa mengoreksi satu per satu

"Tapi saya terima kasih kepada seluruh masyarakat yang memberikan dukungan kepada Anies-Sandi," ujar Sandiaga.

Sementara itu, Anies mengaku tidak mengetahui kedatangan Daeng Aziz dalam kampanyenya. "Saya nggak tahu tadi, justru tahu dari teman-teman (wartawan)," kata Anies. 

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hanya tertawa mendengar Daeng Azis mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Ahok menilai dukungan Daeng Aziz lumrah karena peristiwa Kalijodo.

"Biasa lah, kalau ada dendam-dendam Kalijodo, biasa saja," kata Ahok sambil tertawa di kawasan JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu 9 April 2017.

Februari tahun lalu, Ahok menggusur habis kawasan prostitusi dan minuman keras itu. Peristiwa itu dipandang luar biasa karena Kalijodo salah satu tempat prostitusi yang dikomandani Daeng Azis.

Ahok tak gentar. Ia mengerahkan petugas untuk menata kawasan itu menjadi lokasi yang lebih bermanfaat. Kini, kawasan Kalijodo berubah menjadi taman atas sumbangan perusahaan swasta. Banyak warga yang kini bermain skateboard, menikmati waktu senggang dengan berjalan-jalan di sekitar taman, serta melihat mural di dinding-dinding Kalijodo.

Beberapa waktu lalu, Ahok juga sempat membongkar tempat prostitusi lainnya. "Itu aku bongkar di bawah kolong tol. Aku bongkar lagi itu," ujar Ahok.

Sebelumnya, Daeng Azis terlihat menghadiri acara relawan Anies Baswedan di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Daeng Azis tampak berfoto dengan relawan dan Anies Baswedan. Dang Aziz mengaku mendukung calon gubernur nomor urut 3 itu dalam Pilgub DKI 2017. (mln/mtvn/dtc/kpsc)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News