Panglima TNI Ajak Umat Muslim Jauhi Masjid yang Sering Tebar Provokasi

Panglima TNI Ajak Umat Muslim Jauhi Masjid yang Sering Tebar Provokasi
BENTENGSUMBAR. COM - Sejumlah tokoh menghadiri perayaan Maulid Nabi SAW di Silang Monas, Jakarta Pusat. Seperti Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, KH Ma'aruf Amin.

Selain itu, Hadir pula Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Dalam ceramahnya, pria berusia 57 tahun ini tak henti-hentinya mengimbau umat muslim agar tak perlu mendengarkan ceramah ulama yang kerap menebar kebencian.

"Kalau ada ulama bicara dengan kasar maka itu bukan ulama yang mencontoh Rasulullah. Bukan," kata Gatot yang mengenakan baju koko putih dan berpeci ini, Jumat, 1 Desember 2017.

Karena sebagai ulama, tentu sudah sepatutnya dia mencerminkan akhlak Nabi Muhammad SAW semasa hidup. Sebab ceramah pemuka agama, seharusnya mereka bisa menyampaikan kalimat penyejuk sehingga menenangkan umat dari rasa marah, bukan sebaliknya.

"Sekarang ada yang saat kita masuk ke masjid dingin damai datang ke masjid keluarnya malah marah, karena di masjid isinya provokasi. Hindari masjid seperti itu. Bukan rumah Allah itu. Ini yang saya dengar dari guru saya," ujarnya.
Gatot berjanji, di momen Maulid Nabi ini, dirinya akan berkunjung dan bersilaturahmi ke beberapa tokoh agama untuk terus menyuarakan kebaikan.

"Saya tidak bisa sampai selesai karena saya diundsng habib di Slipi. Bliau guru saya juga. Saya bersyukut saya bisa bersama saudara semua yang jauh berjalan  di sini," tutupnya lalu berjalan meninggalkan mimbar.

(Sumber: Kricom.id)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »