BENTENGSUMBAR. COM - Sejak menyatakan diri maju sebagai calon Wali Kota Padang di Pilkada 2018, umur Emzalmi selalu menjadi sorotan lawan-lawan politiknya, baik secara langsung maupun dengan bahasa sindiran. Namun bagi Emzalmi, sorotan itu justru menjadi penyemangat dalam melangkah perjuangannya bersama Desri Ayunda.
"Bagi saya, umur itu dilihat dari segi manfaatnya. Sepanjang saya masih bisa berbuat dan bermanfaat bagi orang lain, saya akan tetap berkarya. Orang-orang yang mempersoalkan umur saya, berarti tak paham ajaran Islam," ujarnya ketika berbincang-bincang ringan di rumah pribadinya, jalan Irigasi Pasar Baru Pauh Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu, 31 Januari 2018.
Ia mengatakan, Islam memerintahkan umatnya agar terus berkarya dan berbuat baik di tengah-tengah umat, tanpa memandang usia. Bahkan, walau kiamat akan datang besok, umat masih saja diperintahkan berkarya.
"Misalnya, dalam suatu hadis, Rasulullah saw memerintahkan, “Tanamlah bibit pohon yang ada di tangan mu sekarang juga, meski besok kiamat. Allah akan tetap memperhitungkan pahalanya.” Ini menandakan, dalam kondisi apa pun, umat Islam diwajibkan berbuat dan berkarya," jelasnya.
Dikatakan Emzalmi, dirinya maju berpasangan dengan Desri Ayunda di Pilkada 2018 melalui pertimbangan yang matang demi membangun kota ini lebih baik. Sebelum memutuskan maju, segala masukan dari Anak Nagari dan Ninik Mamak sudah dia dengar.
"Pertimbangan saya adalah untuk memajukan kota ini dan mensejahterakan warganya, bukan untuk kepentingan politik dan pribadi atau pun kelompok tertentu, karena saya bukan orang politik, saya dilahirkan sebagai birokrat. Setelah mendengarkan dan mempertimbangkan masukan Anak Nagari dan Ninik Mamak serta didorong oleh perintah agama agar selalu bermanfaat bagi umat, maka saya memutuskan maju," ujarnya.
Islam memang tak pernah mempersoalkan usia dalam mengangkat seseorang menjadi pemimpin. Rata-rata Khalifah sepeninggal Rasulullah saw memegang jabatan di usia lanjut. Misalnya saja Khalifah Utsman bin Affan, dipilih menjadi Gubernur pada usia 70 tahun pada bulan Muharram 24 H. Hanya Imam Ali bin Abi Thalib menjabat Khalifah diusia muda yang diangkat pada tahun 656 dalam usia 57 tahun.
Demikian juga para gubernur mereka. Misalnya saja Amru bin Ash, diangkat sebagai Gubernur Mesir oleh Khalifah Muawiyah pada tahun 659 H dalam usia 76 tahun dan tetap memegang jabatan itu sampai wafatnya dalam usia 81 tahun.
(by)
"Bagi saya, umur itu dilihat dari segi manfaatnya. Sepanjang saya masih bisa berbuat dan bermanfaat bagi orang lain, saya akan tetap berkarya. Orang-orang yang mempersoalkan umur saya, berarti tak paham ajaran Islam," ujarnya ketika berbincang-bincang ringan di rumah pribadinya, jalan Irigasi Pasar Baru Pauh Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu, 31 Januari 2018.
Ia mengatakan, Islam memerintahkan umatnya agar terus berkarya dan berbuat baik di tengah-tengah umat, tanpa memandang usia. Bahkan, walau kiamat akan datang besok, umat masih saja diperintahkan berkarya.
"Misalnya, dalam suatu hadis, Rasulullah saw memerintahkan, “Tanamlah bibit pohon yang ada di tangan mu sekarang juga, meski besok kiamat. Allah akan tetap memperhitungkan pahalanya.” Ini menandakan, dalam kondisi apa pun, umat Islam diwajibkan berbuat dan berkarya," jelasnya.
Dikatakan Emzalmi, dirinya maju berpasangan dengan Desri Ayunda di Pilkada 2018 melalui pertimbangan yang matang demi membangun kota ini lebih baik. Sebelum memutuskan maju, segala masukan dari Anak Nagari dan Ninik Mamak sudah dia dengar.
"Pertimbangan saya adalah untuk memajukan kota ini dan mensejahterakan warganya, bukan untuk kepentingan politik dan pribadi atau pun kelompok tertentu, karena saya bukan orang politik, saya dilahirkan sebagai birokrat. Setelah mendengarkan dan mempertimbangkan masukan Anak Nagari dan Ninik Mamak serta didorong oleh perintah agama agar selalu bermanfaat bagi umat, maka saya memutuskan maju," ujarnya.
Islam memang tak pernah mempersoalkan usia dalam mengangkat seseorang menjadi pemimpin. Rata-rata Khalifah sepeninggal Rasulullah saw memegang jabatan di usia lanjut. Misalnya saja Khalifah Utsman bin Affan, dipilih menjadi Gubernur pada usia 70 tahun pada bulan Muharram 24 H. Hanya Imam Ali bin Abi Thalib menjabat Khalifah diusia muda yang diangkat pada tahun 656 dalam usia 57 tahun.
Demikian juga para gubernur mereka. Misalnya saja Amru bin Ash, diangkat sebagai Gubernur Mesir oleh Khalifah Muawiyah pada tahun 659 H dalam usia 76 tahun dan tetap memegang jabatan itu sampai wafatnya dalam usia 81 tahun.
(by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »