Menurut Mehr News mengutip al-Masirah, Senin, 22 Januari 2018, sumber-sumber Yaman mengatakan, rudal balistik jenis Qaher-2 menghantam posisi pasukan bayaran Arab Saudi di pusat militer al-Khayyam di Taiz.
Serangan balasan tersebut dilaporkan menewaskan beberapa pasukan bayaran Arab Saudi dan melukai sejumlah dari mereka.
Pada hari Minggu, unit rudal pasukan Gerakan Rakyat Yaman, Ansarullah juga menembakkan sebuah rudal balistik ke arah pangkalan militer Arab Saudi di Najran, selatan negara agresor ini. Namun belum ada laporan mengenai dampak serangan ini.
Di sisi lain, militer dan komite rakyat Yaman melancarkan operasi untuk menarget posisi pasukan bayaran Arab Saudi di berbagai daerah Taiz. Operasi yang dilancarkan pada hari Senin ini menewaskan dan melukai beberapa pasukan bayaran rezim Al Saud.
Penyergapan militer dan komite rakyat Yaman ke posisi pasukan bayaran Arab Saudi di kota al-Ghail di al-Jawf juga menyebabkan beberapa dari mereka tewas dan teluka.
Agresi militer Arab Saudi ke Yaman yang memperoleh dukungan dari AS dimulai sejak 26 Maret 2015 dan telah menghancurkan infrastruktur vital negara ini. Blokade pasukan agresor semakin menambah penderitaan rakyat di negara ini.
Menyebarnya penyakit kolera akibat hancurnya insfrastruktur kesehatan Yaman juga mengancam nyawa rakyat negara ini. Selain itu, rakyat Yaman menghadapi kekurangan bahan makanan dan obat-obatan.
Pusat Hak Asasi Manusia Yaman mengumumkan bahwa agresi militer Arab Saudi ke Yaman hingga di hari ke-1000 dari serangan ini telah merenggut nyawa 13.603 warga sipil dan melukai 22.289 lainnya.
(Sumber: parstoday.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
