BENTENGSUMBAR. COM - Gubernur NTB TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) mendukung Joko Widodo lanjut dua periode sebagai Presiden RI. PDIP menyambut gembira.
"Semakin banyak yang mendukung tentu harus disambut dengan gembira disertai apresiasi. Dukungan yang tulus dan serius merupakan modalitas politik yang penting," kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno, Rabu, 4 Juli 2018.
Hendrawan menebak mengapa TGB mendukung Jokowi. Alasannya, kata Hendrawan, kinerja nyata Jokowi.
"Tentu dukungan tersebut diberikan karena ada bukti-bukti yang meyakinkan tentang kerja dan kinerja yang didukung," kata dia.
Meski demikian, Hendrawan mengingatkan pemerintah tetap fokus melaksanakan program-program pembangunan dengan sebaik-baiknya. Hendrawan menyebut masyarakat harus bisa merasakan manfaat program pemerintahan Jokowi.
Reaksi PKS
PKS mengaku tak kaget Gubernur NTB TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menyatakan dukungan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua. Namun PKS meyakini sikap TGB itu akan dicatat umat.
"Tidak mengagetkan. Di politik semua bisa terjadi. Tapi umat akan mencatat dengan baik," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Rabu, 4 Juli 2018.
Mardani mengatakan sikap TGB itu sah dalam iklim demokrasi. Dia pun tak merasa terusik dengan dukungan itu. Mardani justru makin yakin gerakan #2019GantiPresiden akan terus menguat.
"TGB tentu punya pertimbangan dan itu sah saja. Dalam demokrasi semua koalisi dan oposisi adalah pilihan. Dan kami yakin, #2019GantiPresiden akan terus menguat walau TGB dikatakan mendukung Jokowi," sebut Mardani.
"Apalagi masyarakat sekarang merasakan BBM naik, dolar naik tapi pertumbuhan ekonomi tidak beranjak dari 5%-an," tegas anggota DPR itu.
Alasan TGB
TGB membeberkan sejumlah alasan terkait dukungan kepada Jokowi. TGB mengambil keputusan itu dengan pertimbangan serasional mungkin.
"Jadi keputusan apa pun itu harus mempertimbangkan kemaslahatan bangsa, umat, dan akal sehat. Keseluruhan dari 3 hal ini, menurut saya, pantas dan fair kalau kita beri kesempatan kepada Bapak Presiden Jokowi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang selama 4 tahun ini beliau mulai," kata TGB saat berkunjung ke redaksi Transmedia, Rabu, 4 Juli 2018.
(Sumber: detik.com)
"Semakin banyak yang mendukung tentu harus disambut dengan gembira disertai apresiasi. Dukungan yang tulus dan serius merupakan modalitas politik yang penting," kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno, Rabu, 4 Juli 2018.
Hendrawan menebak mengapa TGB mendukung Jokowi. Alasannya, kata Hendrawan, kinerja nyata Jokowi.
"Tentu dukungan tersebut diberikan karena ada bukti-bukti yang meyakinkan tentang kerja dan kinerja yang didukung," kata dia.
Meski demikian, Hendrawan mengingatkan pemerintah tetap fokus melaksanakan program-program pembangunan dengan sebaik-baiknya. Hendrawan menyebut masyarakat harus bisa merasakan manfaat program pemerintahan Jokowi.
Reaksi PKS
PKS mengaku tak kaget Gubernur NTB TGH Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menyatakan dukungan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua. Namun PKS meyakini sikap TGB itu akan dicatat umat.
"Tidak mengagetkan. Di politik semua bisa terjadi. Tapi umat akan mencatat dengan baik," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Rabu, 4 Juli 2018.
Mardani mengatakan sikap TGB itu sah dalam iklim demokrasi. Dia pun tak merasa terusik dengan dukungan itu. Mardani justru makin yakin gerakan #2019GantiPresiden akan terus menguat.
"TGB tentu punya pertimbangan dan itu sah saja. Dalam demokrasi semua koalisi dan oposisi adalah pilihan. Dan kami yakin, #2019GantiPresiden akan terus menguat walau TGB dikatakan mendukung Jokowi," sebut Mardani.
"Apalagi masyarakat sekarang merasakan BBM naik, dolar naik tapi pertumbuhan ekonomi tidak beranjak dari 5%-an," tegas anggota DPR itu.
Alasan TGB
TGB membeberkan sejumlah alasan terkait dukungan kepada Jokowi. TGB mengambil keputusan itu dengan pertimbangan serasional mungkin.
"Jadi keputusan apa pun itu harus mempertimbangkan kemaslahatan bangsa, umat, dan akal sehat. Keseluruhan dari 3 hal ini, menurut saya, pantas dan fair kalau kita beri kesempatan kepada Bapak Presiden Jokowi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang selama 4 tahun ini beliau mulai," kata TGB saat berkunjung ke redaksi Transmedia, Rabu, 4 Juli 2018.
(Sumber: detik.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »