BENTENGSUMBAR. COM - Hubungan antara Iran dan Amerika Serikat Terus memanas. Bahkan, Iran mengancam akan membuat AS menyerah.
Presiden Republik Islam Iran, Hassan Rouhani mengatakan, Republik Islam Iran dengan kebijakan yang diambilnya akan membuat AS bertekuk lutut.
Presiden Rouhani hari Sabtu, 27 Oktober 2018 mengatakan, publik dunia saat ini tahu bahwa bangsa Iran menjalankan komitmennya, sedangkan AS senantiasa melanggar komitmennya dan bertentangan dengan hukum internasional.
Ditegaskannya, kemenangan bangsa Iran menghadapi AS adalah sebuah fenomena yang jarang terjadi dalam sejarah.
"Jarang terjadi ketika AS di tingkat dunia mengambil kebijakan penting terhadap sebuah negara, tapi para sekutu tradisional AS meninggalkan negara ini," tutur Rouhani.
Meskipun AS terus melanjutkan sanksinya terhadap Iran, tapi rakyat negara ini tidak pernah menyerah.
(Sumber: parstoday.com)
Presiden Republik Islam Iran, Hassan Rouhani mengatakan, Republik Islam Iran dengan kebijakan yang diambilnya akan membuat AS bertekuk lutut.
Presiden Rouhani hari Sabtu, 27 Oktober 2018 mengatakan, publik dunia saat ini tahu bahwa bangsa Iran menjalankan komitmennya, sedangkan AS senantiasa melanggar komitmennya dan bertentangan dengan hukum internasional.
Ditegaskannya, kemenangan bangsa Iran menghadapi AS adalah sebuah fenomena yang jarang terjadi dalam sejarah.
"Jarang terjadi ketika AS di tingkat dunia mengambil kebijakan penting terhadap sebuah negara, tapi para sekutu tradisional AS meninggalkan negara ini," tutur Rouhani.
Meskipun AS terus melanjutkan sanksinya terhadap Iran, tapi rakyat negara ini tidak pernah menyerah.
(Sumber: parstoday.com)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »