Isu Ahok ke PDIP, Fadli Zon: Justru Turunkan Suara Jokowi

BENTENGSUMBAR. COM - Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon menilai, kemungkinan bergabungnya mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tak berimbas positif ke Joko Widodo.

Bagi Fadli, justru bila Ahok gabung ke PDIP, akan menurunkan elektabilitas suara Jokowi.

"Kalau menurut saya sih, menurunkan ya, bukan menambah. Ya lihat saja," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Rabu 28 November 2018.

Ia mempersilakan, Ahok yang notabene eks kader Partai Gerindra bila benar bergabung dengan PDIP. Kata dia, hal tersebut memang merupakan hak setiap orang bergabung dalam partai.

"Mungkin habitatnya kan di sana. Jadi, tidak ada masalah ya. Memang, habitatnya lebih dekat di sana," jelas Fadli.

Terkait isu yang rentan dengan politik suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), ia menegaskan, justru yang memulainya Ahok sendiri. Bahkan, dituding tak akan ada politik SARA bila tak ada kejadian tersebut.

"Ini kadang-kadang orang seolah-olah lupa, yang memantik SARA itu yang pertama kali dia pelopornya," kata Fadli.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat mengklaim koleganya, yaitu Ahok punya niat berkarier politik kembali usai keluar dari penjara. Versi Djarot, Ahok mengatakan, berkeinginan menjadi kader PDIP.

"Benar, kalau suatu saat nanti, Pak Ahok masuk politik, dia hanya mau gabung ke PDI Perjuangan," kata Djarot ketika dihubungi, Selasa 27 November 2018.

(Sumber: viva.co.id)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News