Buka Telepon Prabowo-Luhut, Ruhut: Fadli Zon Kok Mau Menghalangi?

Buka Telepon Prabowo-Luhut, Ruhut: Fadli Zon Kok Mau Menghalangi?
BENTENGSUMBAR.COM - Influencer TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Ruhut Sitompul, menyebut tidak ada tujuan politis dalam membuka percakapan Prabowo Subianto dengan Luhut Binsar Panjaitan. Justru, menurut Ruhut, Fadli Zon-lah yang ingin memisahkan persahabatan Prabowo dengan Luhut.

"Tidak adalah, mereka berkawan. Kalian saja yang mau misahkan, dan Pak Jokowi tahu perkawanan itu. Karena itu, Pak Luhut yang disuruh kok kalian menghalangi orang berkomunikasi, siapa dia? (Fadli Zon)," kata Ruhut kepada wartawan, Kamis, 30 Mei 2019.

"Dia kan pegawai Pak Prabowo. Ini antara dua sahabat kontak tidak boleh kita larang, kita menghadapi semua musyawarah kalau memang bisa diselesaikan dengan baik kenapa mesti ribut," lanjut dia.

Waketum Gerindra Fadli Zon sebelumnya mempersoalkan percakapan Prabowo dengan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menjadi urusan nasional. Fadli meminta agar kepergian Prabowo ke luar negeri tidak dibesar-besarkan. 

Menurut Ruhut, dirinya tidak ingin menanggapi pernyataan Fadli Zon tersebut. Sebab, Prabowo dan Luhut sudah lama bersahabat.

"Apa mesti tanggapi kita manusia kayak Fadli Zon. Jangan urus persahabatan Pak Luhut dan Pak Prabowo, siapa dia," jelas dia.

Dia menilai Prabowo sebagai seorang tokoh yang dihormati. Pada aksi 21-22 Mei, Prabowo disebutnya menyuruh massa aksi damai, tapi malah berujung kerusuhan, yang diduga ada pihak ketiga.

"Mereka sadar nggak citra Pak Prabowo kayak gimana karena tegas aku katakan, Pak Prabowo itu tokoh yang dihormati, tapi stigma kejadian '98 bapak di belakangnya, karena 2019, 21-22 Mei, jangan nanti gara-gara anak buah bapak stigmanya di belakangnya bapak. Pak Prabowo kan baik, pulang ke rumah dan aksi damai tapi datang pihak ketiga jadi ada korban," tutur dia.

Percakapan Prabowo-Luhut ia ungkap saat mengikuti salah satu pertemuan dengan adik Luhut, Doris Panjaitan. Ketika itu, Doris bercerita Prabowo menelepon Luhut.

"Yang buka pertama itu dalam pertemuan adik Pak Luhut, Bu Doris. Bu Doris cerita waktu itu saya juga ada, jadi yang cerita Bu Doris, kawan-kawan tanya oh iya saya juga ada di situ kan itu saja," jelas dia.

Anggota Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon, sebelumnya mengatakan tujuan Prabowo ke luar negeri adalah urusan pribadi. Dia menyebut Prabowo juga bertemu dengan sejumlah kolega.

"Semua orang juga bisa pergi ke mana saja, ada yang mau pergi ke Yogya. Kenapa harus diurusin. (Prabowo ke luar negeri) kan urusan pribadi. Kenapa kok jadi kayak urusan nasional?" jelas Fadli kepada wartawan, Kamis, 30 Mei 2019.

(Source: detik.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »