Demokrat Minta Tak Dikaitkan #ZarazettiraHinaPesantren

Demokrat Minta Tak Dikaitkan #ZarazettiraHinaPesantren
BENTENGSUMBAR.COM - Linimasa Twitter diramaikan tangkapan layar cuitan akun Zara Zettira--disebut kader Partai Demokrat--yang isinya disebut menghina pesantren. Partai Demokrat tak ingin diseret-seret dalam polemik itu.

Akun Zara Zettira menuliskan kalimat yang disebut menghina pesantren. Dia awalnya me-retweet berita tentang skandal bertubi-tubi di Kementerian Agama.

"Tradisi Pesantren jangan dibawa ke Kementrian, camkan!" cuit akun Zara Zettira seperti dilihat pada Jumat, 5 Juli 2019.

Saat dicek, akun @zarzettirazr tidak bisa lagi diakses. Tangkapan layar itu kadung viral hingga memunculkan tagar #ZarazettiraHinaPesantren.

Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik meminta Partai Demokrat tak dikaitkan dengan cuitan akun @zarazettirazr. Dia tak ingin Demokrat larut dalam polemik #ZarazettiraHinaPesantren.

"Wah aku baru tahu. Tapi itu, kalau benar akun asli, kan akun pribadi. Nggak mewakili partai," kata Rachland. "Untuk apa? Itu akun pribadi," imbuh dia saat ditanya apakah partai akan berkomunikasi dengan Zara. 

Secara terpisah, Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengaku belum bisa memastikan apakah benar Zara menuliskan hal bernada penghinaan terhadap tradisi pesantren. Meski demikian, secara pribadi dia meminta maaf jika cuitan itu asli dan melukai perasaan sejumlah pihak.

"Kalau misalnya pihak NU yang tersinggung, saya pribadi minta maaf kepada sahabat, teman di NU. Saya pribadi dekat sebenarnya dengan NU dan banyak teman di NU. Jadi ini soal-soal yang bisa kita luruskanlah begitu," kata Jansen.

"Mengawalilah, sebelum nanti ada pernyataan resmi dari Mbak Zara, saya pribadi selaku kader PD meminta maaf jika itu benar dan menyinggung teman-teman NU pada umumnya. Saya sendiri belum mengonfirmasi terkait kebenaran cuitan itu karena Mbak Zara tinggal di Australia," dia menambahkan.

Selain itu, Kadiv Advokasi DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengakui Zara punya hubungan dengan partai. Versi Ferdinand, Zara hanyalah simpatisan Partai Demokrat yang bermukim di Brisbane, Australia. Dia menepis jika dikatakan Zara merupakan kader partai berlambang mirip logo Mercy itu.

"Saya tidak tahu apakah benar cuitan itu disampaikan, tapi nama itu Zara Zettira adalah memang simpatisan Demokrat yang bermukim di Brisbane, Australia. Tapi saya belum tahu betul atau tidak dia mencuit seperti itu. Barusan saya cek, akun Twitter-nya tak bisa lagi saya cek twitnya. Dia simpatisan partai, bukan kader Demokrat. Bahkan terakhir ini selalu menyerang Demokrat ketika Demokrat mengambil sikap tak lagi dukung 02," sebut Ferdinand.

detikcom sudah berupaya menghubungi Zara Zettira ke nomor telepon yang dibagikan petinggi Demokrat untuk meminta klarifikasi tapi belum mendapat jawaban.

(Source: detik.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »