BENTENGSUMBAR.COM - Sejak divonis penyakit Tumor Maxilla (rongga mulut) Halfiyet (38) nampak duduk lemah dengan menutupi wajahnya pakai masker.
Sesekali terlihat dia meringis menahan sakit, penyakit tumor maxilla ini diperkirakan sudah lebih dua tahun ini dideritanya, pipi sebelah kanan sudah hancur berlobang hingga menembus gigi sampai ke bibirnya, bahkan mata sebelah kanan nyaris terkena oleh penyakit tergolong langka itu.
Dalam kunjungan kerjanya Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menyempatkan diri untuk menjenguk Halfiyet kerumahnya pada pukul 21.28 WIB di Nagari Koto Tuo Kecamatan Sungai Tarab, Jumat, 2 Agustus 2019.
Walau jauh berjalan kaki dan mendaki ke rumahnya, sambutan masyarakat Koto Tuo sangat luar biasa dengan penuh semangat Wagub terus melangkah. Keprihatian melihat kesederhanaan rumah dan keluarganya, setelah bertemu dengan Halfiyet dan melihat kondisinya tak terasa memerihkan hati, sehingga tak terasa air matapun berjatuhan di pipi Nasrul Abit.
"Saya sangat prihatin sekali melihat kondisi Halfiyet yang kondisinya semakin memburuk, dia sangat lemas sekali," kata Nasrul Abit pada saat menjenguk
Sambil mengusap air matanya pakai sapu tangannya Nasrul Abit tampak terenyuh melihat kondisi Halfiyet yang memiliki tiga orang anak yang masih sekolah, bahkan dengan penyakit diderita Halfiyet, suaminyapun meninggalkan keluarganya.
Lanjut Nasrul Abit menyampaikan salam dari Gubernur Sumbar, Sekda dan Bapak Ibu semuanya yg tidak sempat hadir langsung ke rumah ibu Halfiyet, dengan rasa empati kami berinisiatif mengumpulkan dana bantuan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Sumbar. Dana bantuan tersebut terkumpul sebesar Rp. 36.750.000, - dan diantarkan secara langsung.
"Alhamdulillah, hasil sumbangan dana dari ASN Sumbar terkumpul dengan total Rp. 36.750.000 untuk biaya pengobatan ibu Halfiyet, Insyaallah ... Allah memberikan kesehatan," tutur Nasrul Abit
Nasrul Abit juga semangati ibu Halfiyet dan anak-anaknya untuk selalu beriktiar untuk kesembuhan. Kemudian memimpin doa Nasrul Abit sambil memeluk anak-anaknya untuk kesembuhan Halfiyet dan keluarganya diberi kekuatan untuk menghadapi cobaan Allah SWT.
“Ini semua adalah cobaan dari Allah, kita harus tabah menghadapinya, bagi ananda yang tinggalkan ibu sendirian, bantu ibu dengan do'a untuk kesembuhannya," pesan Nasrul Abit kepada anak-anaknya
Kemudian Wagub Sumbar itu menelpon RSUD M. Jamil Padang, agar bisa menerima Halfiyet untuk mendapatkan perawatan yang terbaik. Menurut pihak rumah sakit M. Jamil Halfiyet sudah pernah berobat harus jalani Sinar Radiasi dan Kemoterapi.
"Untuk kemoterapi Insya Allah akan dilakukan di RSUD M. Jamil pada hari Senin depan (5/8) selama 33 hari untuk sinar radiasi, jadi ibu harap bersabar," ucapnya.
"Untuk penginapan selama pengobatan, nanti kita usahakan, agar pihak keluarga yang menunggunya tidak repot bolak balik ke Tanahdatar Padang," ujar Nasrul Abit.
Nasrul Abit berharap Halfiyet bisa cepat sembuh dan tabah menghadapi cobaan ini dan mendapat pengobatan yang terbaik di RSUP M. Jamil, juga mendapat yang terbaik dari Allah SWT.
Wagub Nasrul Abit memberikan nomor teleponnya kepada Halfiyet dengan maksud bisa segera menghubunginya jika memerlukan sesuatu untuk meringankan beban yang dihadapinya.
Halfiyet sangat terharu sekali menerima bantuan dari ASN Sumbar ini, Dia mengucapkan terima kasih dan memanggil anak-anaknya, sambil mengatakan "Ibu akan sembuh nak, ibu akan sembuh nak, dan ucapkan terima kasih atas kepedulian dan perhatuan pak Wagub Nasruk Abit yang bersahabat," katanya.
Halfiyet mengaku penyakit ini sudah dua tahun dia rasakan, namun dikarenakan biaya terpaksa penyakit ini dia tahan, walaupun biaya pengobatan ditanggung BPJS.
“Kami saat ini memang menggunakan BPJS, tetapi beberapa obat tidak ditanggung BPJS, jadi kami tetap harus membeli sendiri, apalagi tempat tinggal kami sangat jauh,” jelas Halfiyet.
“Saya sangat terharu dan berterima kasih sekali kepada Wagub Sumbar yang mau menjenguk saya langsung ke sini. Saya tidak menyangka seorang Wagub sangat peduli sekali terhadap saya, semoga bapak Wagub diberikan kesehatan dan amalnya dibalas oleh Allah SWT... Aamiin," ungkapnya.
Sementara itu Walinagari Koto tuo Yusri, Bsc, juga menyampaikan kehadiran Wagub di sini merupakan suatu berkah bagi warga Koto Tuo.
"Mudah-mudahan kehadiran Nasrul Abit di sini bisa menjadi kesembuhan dan juga menjadi motivasi bagi yang lain untuk membantu biaya pengobatan bagi Halfiyet," ajak Yusri.
Pada kesempatan yang sama, pihak keluarga dari Halfiyet juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Sumbar, melalui ASN telah memberikan bantuan biaya pengobatan bagi Halfiayet.
"Terima kasih Pak Wagub, kami sekeluarga kunjungan Wagub kesini menjadi 'sitawa sidingin', mudah-mudahan menjadi amal jari'ah untuk kita semua, Aamiin YRA," pintanya.
(rel)
Sesekali terlihat dia meringis menahan sakit, penyakit tumor maxilla ini diperkirakan sudah lebih dua tahun ini dideritanya, pipi sebelah kanan sudah hancur berlobang hingga menembus gigi sampai ke bibirnya, bahkan mata sebelah kanan nyaris terkena oleh penyakit tergolong langka itu.
Dalam kunjungan kerjanya Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menyempatkan diri untuk menjenguk Halfiyet kerumahnya pada pukul 21.28 WIB di Nagari Koto Tuo Kecamatan Sungai Tarab, Jumat, 2 Agustus 2019.
Walau jauh berjalan kaki dan mendaki ke rumahnya, sambutan masyarakat Koto Tuo sangat luar biasa dengan penuh semangat Wagub terus melangkah. Keprihatian melihat kesederhanaan rumah dan keluarganya, setelah bertemu dengan Halfiyet dan melihat kondisinya tak terasa memerihkan hati, sehingga tak terasa air matapun berjatuhan di pipi Nasrul Abit.
"Saya sangat prihatin sekali melihat kondisi Halfiyet yang kondisinya semakin memburuk, dia sangat lemas sekali," kata Nasrul Abit pada saat menjenguk
Sambil mengusap air matanya pakai sapu tangannya Nasrul Abit tampak terenyuh melihat kondisi Halfiyet yang memiliki tiga orang anak yang masih sekolah, bahkan dengan penyakit diderita Halfiyet, suaminyapun meninggalkan keluarganya.
Lanjut Nasrul Abit menyampaikan salam dari Gubernur Sumbar, Sekda dan Bapak Ibu semuanya yg tidak sempat hadir langsung ke rumah ibu Halfiyet, dengan rasa empati kami berinisiatif mengumpulkan dana bantuan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Sumbar. Dana bantuan tersebut terkumpul sebesar Rp. 36.750.000, - dan diantarkan secara langsung.
"Alhamdulillah, hasil sumbangan dana dari ASN Sumbar terkumpul dengan total Rp. 36.750.000 untuk biaya pengobatan ibu Halfiyet, Insyaallah ... Allah memberikan kesehatan," tutur Nasrul Abit
Nasrul Abit juga semangati ibu Halfiyet dan anak-anaknya untuk selalu beriktiar untuk kesembuhan. Kemudian memimpin doa Nasrul Abit sambil memeluk anak-anaknya untuk kesembuhan Halfiyet dan keluarganya diberi kekuatan untuk menghadapi cobaan Allah SWT.
“Ini semua adalah cobaan dari Allah, kita harus tabah menghadapinya, bagi ananda yang tinggalkan ibu sendirian, bantu ibu dengan do'a untuk kesembuhannya," pesan Nasrul Abit kepada anak-anaknya
Kemudian Wagub Sumbar itu menelpon RSUD M. Jamil Padang, agar bisa menerima Halfiyet untuk mendapatkan perawatan yang terbaik. Menurut pihak rumah sakit M. Jamil Halfiyet sudah pernah berobat harus jalani Sinar Radiasi dan Kemoterapi.
"Untuk kemoterapi Insya Allah akan dilakukan di RSUD M. Jamil pada hari Senin depan (5/8) selama 33 hari untuk sinar radiasi, jadi ibu harap bersabar," ucapnya.
"Untuk penginapan selama pengobatan, nanti kita usahakan, agar pihak keluarga yang menunggunya tidak repot bolak balik ke Tanahdatar Padang," ujar Nasrul Abit.
Nasrul Abit berharap Halfiyet bisa cepat sembuh dan tabah menghadapi cobaan ini dan mendapat pengobatan yang terbaik di RSUP M. Jamil, juga mendapat yang terbaik dari Allah SWT.
Wagub Nasrul Abit memberikan nomor teleponnya kepada Halfiyet dengan maksud bisa segera menghubunginya jika memerlukan sesuatu untuk meringankan beban yang dihadapinya.
Halfiyet sangat terharu sekali menerima bantuan dari ASN Sumbar ini, Dia mengucapkan terima kasih dan memanggil anak-anaknya, sambil mengatakan "Ibu akan sembuh nak, ibu akan sembuh nak, dan ucapkan terima kasih atas kepedulian dan perhatuan pak Wagub Nasruk Abit yang bersahabat," katanya.
Halfiyet mengaku penyakit ini sudah dua tahun dia rasakan, namun dikarenakan biaya terpaksa penyakit ini dia tahan, walaupun biaya pengobatan ditanggung BPJS.
“Kami saat ini memang menggunakan BPJS, tetapi beberapa obat tidak ditanggung BPJS, jadi kami tetap harus membeli sendiri, apalagi tempat tinggal kami sangat jauh,” jelas Halfiyet.
“Saya sangat terharu dan berterima kasih sekali kepada Wagub Sumbar yang mau menjenguk saya langsung ke sini. Saya tidak menyangka seorang Wagub sangat peduli sekali terhadap saya, semoga bapak Wagub diberikan kesehatan dan amalnya dibalas oleh Allah SWT... Aamiin," ungkapnya.
Sementara itu Walinagari Koto tuo Yusri, Bsc, juga menyampaikan kehadiran Wagub di sini merupakan suatu berkah bagi warga Koto Tuo.
"Mudah-mudahan kehadiran Nasrul Abit di sini bisa menjadi kesembuhan dan juga menjadi motivasi bagi yang lain untuk membantu biaya pengobatan bagi Halfiyet," ajak Yusri.
Pada kesempatan yang sama, pihak keluarga dari Halfiyet juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Sumbar, melalui ASN telah memberikan bantuan biaya pengobatan bagi Halfiayet.
"Terima kasih Pak Wagub, kami sekeluarga kunjungan Wagub kesini menjadi 'sitawa sidingin', mudah-mudahan menjadi amal jari'ah untuk kita semua, Aamiin YRA," pintanya.
(rel)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »