Sama-Sama Calon Menteri, Dulu Fachrul Razi Rekomendasikan Pecat Prabowo

Sama-Sama Calon Menteri, Dulu Fachrul Razi Rekomendasikan Pecat Prabowo
BENTENGSUMBAR.COM - Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 22 Oktober 2019.

Ketua Tim Bravo 5 itu juga mengenakan kemeja putih berlengan panjang seperti tamu lainnya, yang akan diangkat sebagai menteri di Kabinet Kerja Jilid II Jokowi.

Fachrul Razi lahir di Banda Aceh pada 26 Juli 1947.  Pada era pemerintahan Soeharto, dirinya menjabat sebagai Wakil Panglima TNI pada 1999 sampai 2000.

Sebelum itu, Fachrul Razi menduduki posisi Wakil Ketua Dewan Kehormatan Perwira (DKP), yang dibentuk pada 1998 untuk menyelesaikan dugaan pelanggaran HAM.

Pada Agustus 1998, DKP memeriksa Prabowo Subianto, yang kala itu menjabat Komandan Sekolah Staf dan Komando TNI setelah diberhentikan sebagai Pangkostrad.

Akhirnya, DKP memutuskan Prabowo bersalah, sehingga Prabowo tak lagi melakukan dinas militer.

Menjelang Pilpres 2014, Fachrul Razi menyatakan dukungan untuk Jokowi, rival Prabowo.

Pada tahun itu pula pemberhentian Prabowo santer diperbincangkan karena beredar surat rekomendasi DKP yang tentang pemberhentian tidak hormat terhadap Prabowo.

Surat bernomor KEP/03/VIII/1998/DKP dengan kop Markas Besar Angkatan Bersenjata Republik Indonesia dan Dewan Kehormatan Perwira itu ditandatangani jajaran DKP, termasuk Fachrul Razi, pada 21 Agustus 1998.

Salah satu poin pemeriksaan DKP dalam surat menyebutkan bahwa Prabowo memerintahkan anggota Satgas Mawar dan Satgas Merpati melalui Dan Grup-IV Kolonel Inf Chairawan untuk melakukan penyadapan, penangkapan, dan penahanan sejumlah aktivis.

Korbannya antara lain Andi Arief, Nezar Patria, Faisol Reza, Desmond J Mahesa, juga Pius Lustrilanang.

Fachrul Razi menerangkan, mulanya DKP hendak menggunakan kata "pemecatan" di putusan akhir, tetapi karena Prabowo adalah menantu mantan presiden, pada akhirnya DKP menggunakan istilah "pemberhentian dari dinas keprajuritan."

Namun, meskipun dulunya berseteru, kini Fachrul Razi dan Prabowo sama-sama ditunjuk Jokowi untuk menjadi menteri, sehingga keduanya akan bekerja dalam satu kabinet.

Riwayat karier Fachrul Razi

Komandan Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kujang 1 Kostrad
Wakil Asisten Operasi KASAD
Kepala Staf Daerah Militer VII/Wirabuana
Gubernur Akademi Militer (1996-1997)
Asisten Operasi KASUM ABRI (1997-1998)
Kepala Staf Umum ABRI (1998-1999)
Sekretaris Jenderal Departemen Pertahanan (1999)
Wakil Panglima TNI (1999-2000)
Komisaris Holding Company pada PT Toba Sejahtera (2005-)
Komisaris Utama CP Prima (2010-)
Ketua Tim Bravo 5 (2013)
Komisaris Utama PT Antam Tbk (2015-)

(Source: suara.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »