IPPNU Sumbar: Penguatan Nilai Kebangsaan Sejak Pelajar Penting Dilakukan

Pembukaan Makesta IPNU dan IPPNU Padang Pariaman.
BENTENGSUMBAR. COM - Penguatan nilai-nilai kebangsaan sejak dari pelajar sangatlah penting dilakukan.

"Pelajar yang kuat nilai dan pemahaman kebangsaannya, Insya Allah akan mencintai keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Ketua Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Sumatera Barat Rabiatul Adabiah Mu'allimatus Shufiyyah, Rabu, 25 Desember 2019 pada pembukaan Masa Kesetian Anggota (Makesta) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Padang Pariaman, di Pesantren Bustanul Yaqin, Punggungkasiak.

Menurut Rabiatul, penguatan nilai-nilai kebangsaan tersebut harus dilakukan agar pelajar sebagai pemimpin bangsa nantinya sudah tertanam sejak dini kecintaannya terhadap Negara KEsatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Penguatan nilai kebangsaan terhadap pelajar merupakan langkah nyata dalam membentengi generasi muda Indonesia dari pengaruh negatif yang akan merusak bangsanya sendiri. Kita tidak ingin pelajar dengan mudah pemahaman kebangsaannya semakin menipis. Sehingga dengan mudah menyalahkan pemerintah, atau pihak-pihak lain yang berbeda pandangan dalam menyikapi berbagai permasalahan bangsa,” kata Rabiatul Adabiah.

Selain itu, penguatan nilai-nilai pelajar perlu ditingkatkan. Melalui Makesta, peserta juga diperkuat nilai-nilai kepelajarannya, kata Rabiatul.

Dikatakan Atun, sapaan akrabnya, Makesta ini sebagai wadah mencari kader-kader  yang militant dan professional sesuai dengan Pedoman Pelaksana Organisasi dan Administrasi (PPOA) IPPNU.

“Materi yang disampaikan kepada peserta meliputi Ke-NU-an, Ahlussunnah Waljamaah, IPNU/IPPNU, Kepemimpinan, Keorganisasian, Administrasi dan Gender. Dari paparan materi, peserta dapat mengenal dan membekali dirinya dari wawasan NU dan Ke-IPPNU-an,” katanya di hadapan 60 peserta Makesta IPNU/IPPNU.

(at)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »