Antisipasi Penularan Virus Corona Saat Penerimaan Calon Anggota Polri, Ini Langkah Polres Pasbar

BENTENGSUMBAR.COM - Mengantisipasi penularan Covid-19 selama penerimaan calon anggota Polri pada tahun 2020 ini, panitia penerimaan di Bagian Sumda Polres Pasaman Barat menganjurkan tamu dan peserta mencuci tangan dan menggunakan handsanitaizer. 

Kapolres Pasaman Barat AKBP Ferry Herlambang didampingi Kabag Sumda AKP Muzhendra mengatakan, penggunaan masker dan handsanitaizer sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19, karena calon anggota Polri yang datang mendaftar berasal dari beberapa kecamatan dan belum di ketahui kondisi kesehatan yang bersangkutan. 

"Selama penerimaan anggota Polri di Polres Pasaman Barat kita melakukan pencegahan, semua petugas diberikan arahan agar lebih memahami cara palayanan penerimaan anggota Polri," ujar Ferry Herlambang, Jumat 20 Maret 2020.

Ferry Herlambang menambahkan, sebelum melengkapi berkas peserta diajurkan mencuci tangan dengan air mengalir dan menggunakan handsanitaizer yang sudah tersedia. Hal ini dilakukan sebagai langkah pencegahan di tenga wabah Covid-19.

Masyarakat diminta tidak percaya calo selama tahapan penerimaan anggota Polri. Kapolres memastikan panitia akan transparan selama proses penerimaan. Calon anggota polri juga harus memperhatikan tata cara dan tahapan penerimaan anggota Polri karena ada tahapan online dan pemeriksaan berkas.

"Hingga Kamis kemarin panita sudah menerima sekitar 50 berkas pelamar, jumlah akan terus bertambah karena waktu pendaftaran masih ada, jadi, jangan percaya pada calo, karena motto kita untuk penerimaan calon anggota Polri ini adalah BERKAT (Bersih, Akuntabel, Transparan dan Humanis)," ujarnya.

Sementara itu Kabag Sumda Polres Pasaman Barat AKP Muzhendra menambahkan, awalnya jadwal penerimaan anggota Polri dimulai sejak 7-23 Maret, namun diperpanjang hingga 6 April mendatang. 

Selama di ditingkat Kabupaten atau Polres Pasaman Barat peserta akan mendaftar online dan melakukan pemeriksaan berkas administrasi awal, setelah lengkap peserta akan mendapatkan nomor tes atau registrasi peserta.

"Karena sulit mendapatkan handsanitaizer, kami bersama petugas medis memproduksi sendiri dengan cara meracik dari berbagai bahan dasar," ujarnya.

(Rido)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »