Pangkalan Militer AS di Irak Kembali Diserang Roket

BENTENGSUMBAR.COM - Beberapa roket menghantam pangkalan militer yang menampung pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS), Sabtu, 14 Maret 2020. 

Serangan yang melukai beberapa prajurit Irak ini, merupakan serangan kedua dalam sepekan.

Komando Operasi Gabungan Irak mengatakan, 33 roket Katyusha diluncurkan di dekat bagian pangkalan Taji yang menampung pasukan koalisi. 

Militer menemukan tujuh peluncur roket dan 24 roket yang tidak digunakan di daerah Abu Izam di dekatnya.

Militer mengatakan, akan menangkap mereka yang bertanggung jawab. 

Meski hingga saat ini belum ada kelompok yang mengklaim serangan tersebut.

Serangan roket serupa terjadi pada Rabu, 11 Maret 2020 di Taji, 20 km utara Baghdad. Dalam serangan itu menewaskan dua tentara AS dan seorang tentara Inggris, sehingga mendorong Washington untuk melancarkan serangan udara pembalasan yang menewaskan enam warga Irak pada hari berikutnya.

AS menyalahkan milisi Irak Kataib Hizbullah yang didukung Iran untuk melakukan serangan balasan itu.

Namun, angka resmi korban dari Irak menunjukkan tiga tentara Irak, dua polisi, satu warga sipil dan tidak ada milisi dari kelompok itu yang terbunuh.

Militer Irak mengatakan, AS atau pasukan asing lainnya tidak boleh menggunakan serangan terbaru sebagai alasan untuk mengambil tindakan militer tanpa persetujuan Irak, Sabtu. 

Sebaliknya, militer mendesak pemerintah bertindak cepat menerapkan resolusi parlemen yang dapat mengusir keberadaan mereka.

Perdana Menteri sementara Adel Abdul Mahdi, telah meminta pasukan AS untuk mundur.

Parlemen memilih untuk mengusir pasukan asing pada Januari tetapi keputusan itu hingga saat ini belum dilakukan. 

(Sumber: REPUBLIKA.CO.ID)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »