Sidak Ketua DPRD Pasbar Ungkap Petugas Posko Perbatasan Minim Fasilitas

BENTENGSUMBAR.COM - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat tingkatkan pemeriksaan di setiap posko perbatasan, guna memutus mata rantai penularan dan penyebaran virus corona atau  Covid-19 di Kabupaten Pasaman Barat.

Hal itu terungkap dalam kunjungan Ketua DPRD Pasaman Barat, Parizal Hafni kerja ke  Pos Pemeriksaan Covid-19 di perbatasan Kinali Pasaman Barat.

Menurut Parizal, kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pengawasan terhadap pergerakan warga yang ke luar masuk Kabupaten Pasaman Barat, di mana dalam hal ini pemerintah telah berusaha menyiapkan berbagai sarana dan prasarana untuk memutus mata rantai Covid-19 tersebut.

Parizal sampai di lokasi sekitar pukuk 14.30 wib, dan langsung melakukan Pemeriksaan terhadap warga yang melintas baik yang turun dari mobil maupun yang menggunakan sepeda motor.  Pemeriksaan tersebut didampingi oleh Tim Gugus Tugas dan berjalan aman terkendali.

Namun, menurut Parizal Hafni, ada beberapa hal yang janggal ditemukannya di lokasi, seperti tidak adanya hand sanitizer atau cairan tangan pembunuh virus di lokasi, yang seharusnya wajib ada.

Parahnya lagi, tidak adanya honor yang diberikan kepala satuan atau OPD kepada petugas di lapangan, yang saat ini sudah hampir 1 bulan mereka bekerja menantang nyawa di perbatasan, dan sangat minimnya fasilitas kesehatan seperti air minum, masker dan lain-lain.

Diterangkan Parizal, berdasarkan laporan yang diterimanya dari anggota di lapangan, ternyata selama ini mereka hanya difasilitasi satu kardus aqua gelas perhari.

Sementara menurutnya petugas di lapangan, di pos penjagaan tersebut ada mencapai 12 orang atau lebih per shif perharinya.

Berdasarkan hal itu, Parizal Hafni yang juga Ketua Partai Gerindra ini mengimbau kepada OPD dan Kepala Pelaksana Operasional penjagaan wabah Covid-19 Pasaman Barat agar lebih memfokuskan untuk melengkapi fasilitas di wilayah penjagaan perbatasan. 

Dijelaskannya lagi, bahwa pos inilah sebenarnya kunci keamanan Pasaman Barat dari mencegah masuknya virus corona ke Pasaman Barat.

Rombongan Ketua DPRD tersebut berada di lokasi Pos perbatasan Kinali lebih kurang tiga jam, di mana menurutnya jalur ini merupakan pintu gerbang untuk memutus mata rantai penanganan COVID-19.

Peninjauan dan pengecekan Ketua DPRD Pasbar dalam mencegah masuknya Covid-19 di kawasan Pos Perbatasan Kinali ini dilakukannya atas adanya informasi dari beberapa petugas kepada dirinya.

Parizal berpesan kepada petugas untuk tetap semangat dan tetap peduli dengan kesehatan masing-masing.

"Mari kita lawan virus corona,” kata Ketua DPRD Pasbar,  Minggu, 12 April 2020 kepada Insan Pers PerkumpulAn Jurnalis Online di Simpang Empat.

Ia mengakui, kunjungan yang dilakukannya kali ini merupakan suatu bentuk dukungan dan perhatian terhadap kesehatan tim yang bertugas.

"Untuk itu, perlu dukungan kita semua terhadap petugas pos ini, sebab melalui keseriusan dan kedisiplinan mereka bertugas di pos, maka kesehatan masyarakat dapat terjamin, dan jangan lupa kepada masyarakat jangan lupa jaga pola hidup bersih dan sehat karena semua itu berawal dari diri kita untuk memutus mata rantai virus corona,” pungkas Parizal.

(Rido)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »