BENTENGSUMBAR.COM - Hujan deras disertai badai di Kota Padang sejak Jumat, 1 Mei 2020 pagi, akhirnya memakan korban. Dua nelayan yang sedang melaut hilang di perairan Pasie Nan Tigo.
"Dua nelayan yang melaut sejak pagi belum ditemukan hingga malam ini," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Padang Guswardi, Jumat malam, 1 Mei 2020.
Dua nelayan yang hilang tersebut yakni Zulkifli (49 tahun), serta Feri (28 tahun).
Keduanya mengarungi perairan Pasie Nan Tigo sejak Jumat pagi.
"Harusnya mereka sudah kembali ke daratan pada pukul 10 pagi tadi. Karena badai dan gelombang besar, hingga kini mereka belum pulang," jelas Guswardi.
Pencarian terhadap kedua nelayan sudah dilakukan sejak pagi hingga malam ini.
Namun belum ada tanda-tanda ditemukannya kedua nelayan tersebut.
"Tim SAR sudah menanggapi untuk dilakukan langkah-langkah pencarian sesuai SOP, hingga kini pencarian masih berlangsung," tukuk Kadis.
Kedua nelayan yang hilang berdomisili di Pasie Jambak, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah.
Kedua nelayan yang menggunakan perahu dan jaring penangkap ikan ini merupakan tulang punggung keluarga.
(Charlie Ch. Legi)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »