Jakarta Kembali PSBB, Fadli Zon Sebut Akibat Kampanye New Normal Terlalu Dini

Jakarta Kembali PSBB, Fadli Zon: Ini Akibat Kampanye New Normal Terlalu Dini
BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akibat kasus COVID-19 selalu bertambah setiap harinya.

Anies juga melarang restoran dan kafe menyediakan fasilitas makan di tempat. Pelanggan hanya diperkenankan membeli dan membungkus pesanan untuk dibawa pulang. Menyusul, saat penerapan PSBB Transisi restoran menjadi satu lokasi penularan COVID-19.

Menanggapi hal tersebut, Anggota DPR RI Fadli Zon menilai apa yang dilakukan Anies merupakan keputusan yang tepat. Namun, ia juga menyindir bahwa kampanye melakukan new normal dianggap terlalu dini.

"Langkah yang tepat. Ini akibat kampanye ‘new normal’ yang terlalu dini," katanya lewat cuitan di akun Twitter-nya @fadlizon yang dikutip Akurat.co, Jakarta, Kamis, 10 September 2020.

Seperti diketahui, selain restoran, Anies juga melarang operasional tempat hiburan dan wisata, seperti Taman Margasatwa Ragunan, Pantai Ancol yang sebelumnya dibuka saat PSBB Transisi. Kebijakan PSBB akan diterapkan pada 14 September 2020.

Walau begitu, Anies belum merinci secara jelas sektor apa saja yang boleh beroperasi saat penerapan PSBB. Intinya kata dia, semua kegiatan perkantoran, ibadah, hingga sekolah akan kembali dilakukan dari rumah. Artinya sistem kerja jarak jauh atau work from home (WFH) kembali diberlakukan.

Menengok PSBB sebelumnya, ada 11 sektor usaha yang diizinkan, diantaranya kesehatan, bahan pangan, energi, komunikasi dan teknologi informasi, keuangan.

Kemudian, logistik, konstruksi, industri strategis, pelayanan dasar dan utilitas publik, industri yang ditetapkan sebagai obyek vital nasional atau obyek tertentu, dan sektor swasta yang melayani kebutuhan sehari-hari.

(Source: akurat.co)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »