Ferdinand Ungkap Duit Sekoper Dibawa ke Arab: Agenda Politik 2022 Menuju 2024 Sudah Dipanasi Lebih Awal

Ferdinand Ungkap Duit Sekoper Dibawa ke Arab: Agenda Politik 2022 Menuju 2024 Sudah Dipanasi Lebih Awal
BENTENGSUMBAR.COM - Direktur Eksekutif EWI Ferdinand Hutahaean mengungkap ada oknum yang membawa uang sekoper ke Arab Saudi dengan agenda politik di Indonesia. 


"Hebat juga si Caplin, bawa duit sekoper ke Arab, bayar ini itu beres semua," ungkap Ferdinand Hutahaean melalui akun twitternya, @FerdinandHaean3, seperti dikutip BentengSumbar.com, Rabu, 4 November 2020. 


Ferdinand Hutahaean menghubungkan uang sekoper ke Arab Saudi tersebut dengan agenda politik 2022 menuju 2024 yang ia sebut sudah dipanasi lebih awal. 


"Agenda politik 2022 menuju 2024 sudah dipanasi lebih awal," ujarnya.


Entah siapa si Caplin yang dimaksud Ferdinand Hutahaean. Namun yang jelas, ia mengaitkan dengan kegaduhan yang akan direkayasa si Caplin demi anak emasnya si Asu pemilik bus edan. 


Lagi-lagi Ferdinand tidak mengungkap dengan jelas identitas orang yang dia sebut anak emas si Asu pemilik bus edan tersebut. 


Tapi ia memprediksi, presiden akan sangat disibukkan oleh kegaduhan rekayasa si Caplin tersebut. 


"Tampaknya Presiden akan sangat disibukkan oleh kegaduhan rekayasa caplin demi anak emasnya si asu pemilik bus edan," ulasnya.


Pada postingan lainnya, Ferdinand menyinggung seseorang yang berfikiran negara akan takut dan pemerintah akan gemetaran lututnya jika dia pulang.  


"Dia pikir negara akan takut sama dia kalau dia pulang. Dia pikir pemerintah akan gemetaran lututnya kalau dia datang," tulis Ferdinand. 


Dipostingannya tersebut, Ferdinand menyinggung seseorang yang beranggapan jika dia memimpin demo maka Jokowi akan jatuh. 


"Dia pikir JKW akan jatuh kalau dia mimpin demo nanti," tutur Ferdinand. 


"Astagaaa..!! Dia pikir dia orang hebat dan manusia super. Ntar masuk tahanan jangan teriak-teriak kriminalisasi ya," katanya.


Ferdinand masih menyinggung si Caplin pada tweet berikutnya. Menurut Ferdinand, bukan operasi intelejen, tapi operasi Caplin.


"Bukan operasi intelijen tapi operasi caplin..!!" jelasnya.


(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »