Pilkada Sumbar, Ini Pesan Penting AHY untuk Kader Demokrat: Bukan Menang di Survei, Tapi Menang di TPS

BENTENGSUMBAR.COM - Kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Padang, Ahad malam, 22 November 2020, merupakan vitamin tersendiri bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Barat nomor urut 1 yang diusung Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN), Mulyadi dan Ali Mukhni.

Betapa tidak, waktu tinggal 17 hari lagi jelang pencoblosan pada 9 Desember 2020. Sehingga, kehadiran AHY menjadi penyemangat keder partai untuk bertarung di akar rumput.

"Waktunya tidak panjang lagi. 17 hari lagi, tidak cukup. Tapi juga cukup kalau kita optimalkan waktu itu," pesan AHY pada acara Media Gathering bersama pimpiman media di Kota Padang, Ahad malam, 22 November 2020.

Pada kesempatan itu, juga hadir paslon Mulyadi-Ali Mukni, pengurus DPP Partai Demokrat, pengurus DPD Partai Demokrat Sumbar, Ketua DPC Partai Demokrat se Sumbar.

AHY mencontohkan memanfaatkan waktu yang singkat pada acara debat yang akan digelar KPU Sumbar, Senin, 23 November 2020.

AHY berharap, pada debat itu, Mulyadi-Ali Mukni mampu menunjukan kepada mereka ke publik Sumatera Barat. "Lakukan dengan total, jangan nanggung," tegas AHY.

AHY mengingatkan kader Partai Demokrat,  lebih baik kurang tidur sekarang, daripada tidak tidur setelah 19 Desember 2020. Artinya, AHY menekankan kader berjuang mati-matian untuk memenangkan Pilkada Sumbar.

"Kerja tidak akan mendustai hasil. Jangan merasa puas. Bukan menang di survei, tapi menang di TPS yang kita inginkan," cakapnya.

Dikatakan AHY, mesin partai harus dioptimalkan dalam memenangkan Paslon yang diusung Partai Demokrat di Pilkada Sumbar, baik Pilgub maupun pemilihan Wali Kota dan Bupati.

"Gunakan mesin partai. Harus sinergis antara partai, relawan, dan konsultan. Jangan sendiri-sendiri. Sebab, kalau kompak bersama-sama, daya serangannya lebih kuat," pungkas AHY.

AHY juga mengingatkan agar penggunaan alat peraga kampanye (APK) dioptimalkan. "Tadi saya turun dari pesawat sampai ke hotel, senang saya melihatnya," katanya.

Tak hanya serangan di darat, pesan AHY lagi, serangan udara harus juga dioptimalkan.

AHY mengatakan, kehadirannya di Padang untuk memastikan mesin partai berjalan. "Kita harus kompak, jangan ada perpecahan. Kesampingkan persoalan lain, kita bersatu untuk meraih kemenangan di Pilkada ini," tukuknya.

"Saya tentu mengajak masyarakat untuk memilih pasangan Mualim pada Pilkada 9 Desember besok. Karena mereka punya kapasitas kepemimpinan untuk membangunan Sumatera Barat," katanya.

Tapi semangatnya, tegas AHY, adalah bagaimana menyukseskan Pilkada ini. Untuk itu, ia meminta semua kader Partai Demokrat dan masyarakat Sumatera Batat, pada 9 Desember 2020, berbondong-bondong ke TPS.

"Ajak keluarga dan tetangga. Setelah pemilihan, kita kawal suara kita. Semuanya, kita persembahkan untuk kemajuan Sumatera Barat dibawah kepemimpinan Mulyadi-Ali Mukni," ujarnya.

AHY juga berpesan kepada kader Partai Demokrat, agar menggunakan cara-cara yang beretika dalam memenangkan Pilkada di Sumbar. "Yang penting kita lakukan dengan cara-cara baik dan beretika," ujarnya.

Tak lupa, AHY menyampaikan salam mantan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono untuk masyarakat Sumatera Barat.

"Pak SBY menyampaikan salamnya ke warga Sumbar. Beliau rindu Ranah Minang dan warga Sumbar. Saya ingin nanti, yang menjemput ke Bandara adalah Gubernur Sumatera Barat, yaitu Pak Mulyadi," ungkap AHY.

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News